Real Count KPU Eks Ketum PSSI Saat Ini: Iwan Bule hingga Nurdin Halid

CNN Indonesia
Senin, 19 Feb 2024 10:50 WIB
Sejumlah mantan Ketua Umum PSSI terus mendulang suara dalam real count KPU pemilihan legislatif (Pileg) Pemilu 2024 hingga Senin (19/2).
Iwan Bule terus mendapatkan suara di Dapil Jawa Barat X. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sejumlah mantan Ketua Umum PSSI terus mendulang suara dalam real count KPU pemilihan legislatif (Pileg) Pemilu 2024 hingga Senin (19/2).

Nurdin Halid, yang merupakan Ketum PSSI periode 2003-2011, meraup 33.410 suara berdasarkan data real count KPU hingga pukul 09.00 WIB pada Senin pagi.

Perolehan suara Nurdin di Dapil Sulawesi Selatan II tertinggal dari dua caleg sesama Partai Golkar di dapil yang sama. Taufan Fawe sudah meraih 33.963 suara dan Supriansa mengantongi 33.942 suara. Adapun jumlah suara Sulsel III yang masuk ke KPU sudah 63,49 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari Dapil Jawa Barat X, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule yang merupakan Ketua umum PSSI periode 2019-2023 juga mendulang lumayan banyak suara.

Sejauh ini Iriawan sudah mendapat 19.885 suara. Jumlah suaranya jadi yang tertinggi kedua dari caleg Gerindra lainnya. Iwan Bule hanya kalah dari Rokhmat Ardiyan (22.744).

Namun Iriawan berpotensi menyalip perolehan suara rekannya itu, sebab surat suara yang masuk dari Dapil Jawa Barat X ke KPU baru mencapai 47,86 persen.

Sementara Ketua Umum PSSI periode 2011-2015, Djohar Arifin Husin, baru mengantongi 7.763 suara. Jumlah suara Djohar tertinggal jauh dari calon anggota legislatif (caleg) Gerindra lainnya. Jumlah suara yang masuk ke KPU dari daerah pemilihan (dapil) Sumatera III baru mencapai 46,93 persen.

Hingga kini masih terdapat sejumlah kejanggalan dari hasil alat bantu perhitungan Pemilu atau Sirekap Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 lantaran di sejumlah dapil ada perbedaan antara jumlah perolehan total suara partai dengan jumlah akumulasi suara yang didapatkan tiap-tiap caleg.

Hasil suara resmi yang akan ditetapkan oleh KPU adalah penghitungan suara manual yang dilakukan secara bertingkat dari kecamatan, Kabupaten/Kota hingga ke nasional.

[Gambas:Video CNN]

(har/abs/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER