Munchen vs Lazio: Duel Tim Penuh Amarah

Bayern Munchen akan menjamu Lazio pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Allianz Arena, Rabu (6/2) dini hari WIB. Ini adalah duel dua tim yang sedang penuh amarah.

Baik Munchen maupun Lazio, keduanya sama-sama sedang kurang konsisten dalam beberapa laga terakhir. Sehingga pertandingan Liga Champions dapat jadi pelampiasan raksasa Jerman dan Italia tersebut.

Dari enam laga terakhir, Munchen hanya dua kali menang. Sisanya adalah menelan tiga kekalahan dan satu hasil imbang. Sempat ditumbangkan 0-3 oleh Bayer Leverkusen dan dipermalukan tim papan bawah VfL Bochum jadi bukti bahwa Die Roten sedang tidak baik-baik saja.

Tim besutan Thomas Tuchel itu segera menghadapi ujian berat selanjutnya. Jika melawan tim papan bawah saja Munchen kelimpungan, maka Lazio diperkirakan bakal lebih merepotkan.

Belum lagi dengan situasi agregat yang masih menguntungkan Lazio. Skor 1-0 di leg pertama menjadikan Munchen wajib habis-habisan untuk membalikkan keadaan.

Sejauh ini, Allianz Arena masih berpihak pada empunya. Dari total 13 pertandingan Liga Champions yang berlangsung di stadion berkapasitas 75 ribu kursi itu, Bayern Munchen tidak pernah terkalahkan (10 menang dan tiga imbang).

Skuad Munchen juga bisa memanfaatkan situasi Lazio yang sama-sama kurang moncer. Dari lima laga semua kompetisi, I Biancocelesti sudah tiga kali kalah.

Lazio sudah dua kali kalah beruntun ketika tumbang dari Fiorentina dan AC Milan. Ini adalah isyarat bahwa tim besutan Maurizio Sarri itu kesulitan melawan tim-tim besar.

Meski unggul di leg pertama, Lazio perlu evaluasi besar-besaran karena kedodoran di dua pertandingan terakhir. Belum lagi dengan dua kartu merah yang didapatkan di laga kontra Torino dan AC Milan.

Meski kartu merah itu terjadi di Serie A dan tidak berdampak ke pertandingan Liga Champions, Maurizio Sarri tidak bisa membiarkan pemainnya bermain di luar batas. Sebab jika ada pemainnya yang diusir wasit akibat pelanggaran, tentu akan berdampak pada laga selanjutnya jika Lazio ingin melangkah lebih jauh di panggung Eropa.

Situasi ini terjadi pada Dayot Upamecano yang diganjar kartu merah oleh wasit di leg pertama kontra Lazio. Alhasil, Tuchel harus mencari alternatif dalam menyusun barisan pertahanan.

Baca di halaman selanjutnya>>>