Kenapa Petarung Muslim Dagestan Jago-jago di UFC?

Dengan kesuksesan dan bertambahnya kekayaan Khabib Nurmagomedov melalui bertarung, masyarakat Dagestan terinspirasi untuk menjadi petarung layaknya Khabib dengan harapan dapat keluar dari kemiskinan.

Selanjutnya Islam Makhachev, pria asal Dagestan yang merupakan salah satu anak didik Khabib yang memenangkan kejuaraan kelas ringan UFC, dua tahun setelah Khabib pensiun.

Lihat Juga : Sandy Walsh Respons Ledekan Vietnam soal Naturalisasi: Mereka Iri

Sang pemilik gelar rekor kemenangan beruntun dalam sejarah tersebut memperoleh 12 kemenangan beruntun selama 14 pertarungan di UFC.

Tak hanya masyarakat Dagestan yang terinspirasi oleh Khabib, munculnya dinasti Nurmagomedov di UFC yang dilatih oleh Khabib mulai bertebaran namanya di daftar juara UFC. Usman Nurmagomedov si peraih juara kelas ringan Bellator UFC, Umar Nurmagomedov dan Abubakar Nurmagomedov merupakan sepupu dari Khabib.

Nama-nama baru tersebut mulai bermunculan pada daftar nama petarung dari Dagestan di UFC, diantaranya Islam Mamedov dan Gadzhi Rabadanov. Mereka merupakan anak didik Khabib yang berlaga di Bellator 263 bersama Usman Nurmagomedov.

Dan nama- nama petarung Dagestan tersebut terus bertambah seperti; Magamed Ankalaev Zabit Magomedsharipov, Omari Akhmedov, Muslim Salikhov, Rashid Magomedov, Rustan Khabilov, dan Ali Bagautinov.

Tahun lalu Entertainment and Sports Programming Network (ESPN) menghitung agregat petarung Dagestan di bawah Tim Khabib dengan rekor 142 kemenangan, 11 kekalahan, dan tiga kali imbang.

Memang tidak usah diragukan lagi petarung dari Dagestan, gulat menjadi olahraga pokok sebagian besar pria di sana. Pada era modern, masyarakat Dagestan menggunakan pelatihan gulat untuk menjaga anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam kelompok teroris Islam.