Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji menyatakan bahwa Justin Hubner bakal tiba di Qatar pada Kamis (17/4). Namun Sumardji juga tak mau memberikan garansi dan kepastian Hubner untuk langsung diterjunkan dalam duel lawan Australia.
Hubner jadi sosok yang super sibuk sejak Rabu. Ia turun bermain membela Cerezo Osaka dalam duel lawan Morioka di J League Cup. Dalam laga tersebut, Hubner tampil sebagai pemain inti untuk kali pertama.
Dengan kondisi tersebut, Hubner jelas tidak punya waktu ideal untuk recovery, terlebih ia juga harus menempuh perjalanan dari Jepang menuju Qatar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bila berbicara soal kondisi ideal, Hubner tentu tidak layak untuk dipaksakan masuk dalam starting line up dalam duel Indonesia vs Australia. Namun bila menimbang bahwa duel Indonesia vs Australia ini adalah laga krusial, maka alasan-alasan logis sebelumnya kemudian menjadi bisa dikesampingkan.
Jika Hubner menyatakan dirinya siap bermain, kemungkinan besar Hubner bakal hadir sebagai sosok andalan di lini belakang. Kehadiran Hubner tentu bakal menambah tebal tembok pertahanan Timnas Indonesia U-23.
Merujuk performa lawan Qatar, kemungkinan besar tidak akan banyak perubahan yang bakal dilakukan oleh Shin Tae Yong, terkecuali untuk pemain-pemain yang dipastikan absen. Pasalnya Garuda Muda sudah menunjukkan level permainan yang cukup menjanjikan dengan skema yang dipilih Shin Tae Yong di laga pertama.
![]() |
Andai protes kartu merah Ivar Jenner tidak membuahkan hasil, bisa saja Shin Tae Yong menginstruksikan Nathan Tjoe A On atau mendorong Hubner tampil sebagai salah satu gelandang.
Di lini depan, penetrasi Rafael Struick dan kawan-kawan harus terus ditingkatkan. Bila butuh sosok striker murni, Shin Tae Yong masih bisa menggunakan tenaga Hokky Caraka.
Sedangkan di lini belakang, Rizky Ridho dan kawan-kawan mesti lebih bisa berhati-hati, waspada, dan tampil lebih disiplin untuk meminimalisir munculnya kesalahan kecil yang bisa saja menguntungkan lawan.