Timnas Indonesia U-23 dipaksa menyerah 1-2 dari Irak pada duel perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024. Sampai jumpa di live report berikutnya.
Perpanjangan waktu tuntas dan Indonesia dipastikan kalah dari Irak dengan skor 1-2. Dengan demikian Irak berhasil mengamankan satu tiket ke putaran final Olimpiade 2024.
Wasit memberikan tambahan waktu tiga menit setelah babak kedua extra time usai. Saat ini Indonesia masih dalam kondisi tertinggal 1-2.
Timnas Indonesia U-23 masih kesulitan menembus pertahanan Irak. Dalam situasi tertinggal, serangan yang dibangun Indonesia kerap terburu-buru dan tidak berjalan sesuai rencana.
 Foto: AFP/KARIM JAAFARAli Jasim pencetak gol ke gawang Indonesia. (Photo by Karim JAAFAR / AFP) |
Babak kedua masa perpanjangan waktu dimulai. Anak-anak Indonesia terus berjuang untuk membalikkan keadaan.
Timnas Indonesia U-23 tertinggal 1-2 pada babak pertama perpanjangan waktu. Tembakan keras Ali Jasim yang lolos dari kawalan pemain bertahan Indonesia di menit ke-96 jadi pembeda.
Garuda Muda harus berjuang keras untuk membalikkan keadaan di babak kedua ekstra time.
 Foto: AFP/KARIM JAAFAR |
Lemparan jarak jauh Pratama Arhan menghasilkan bola liar di depan kotak penalti. Marselino Ferdinan mencoba menyambar lewat tendangan voli kaki kiri namun sepakannya masih melenceng jauh dari sasaran.
Serangan Indonesia masih kesulitan menembus pertahanan rapat tim lawan. Sementara Irak kerap melancarkan serangan balik berbahaya yang sulit dipatahkan Garuda Muda.
Sangat disayangkan sundulan Komang Teguh memanfaatkan lemparan jarak jauh Pratama Arhan di kotak penalti masih melambung dari mistar gawang Irak. Sejauh ini Komang sudah mencetak dua gol lewat situasi lemparan jarak jauh Arhan.
Gawang Indonesia kebobolan pada menit ke-96 lewat tendangan keras Ali Jasim yang lolos dari kawalan pemain belakang Indonesia. Sayang sekali, Irak berbalik unggul 2-1.
Babak pertama perpanjangan waktu dimulai. Indonesia harus lebih jeli memanfaatkan peluang yang dihasilkan di depan gawang.
Babak kedua laga Indonesia vs Irak berakhir dengan skor imbang 1-1. Hasil ini membuat pertandingan dilanjutkan ke babak ekstra 2x15 menit. Ayo Indonesia bisa!
Rafael Struick membuang kesempatan untuk menciptakan peluang untuk mencetak gol. Alih-alih mengecoh lawan kakinya malah dijegal.
Wasit tak menganggap itu sebagai pelanggaran karena sebelumnya pemain Irak lebih dulu mengenai bola.
 Ilustrasi Rafael Struick (Dok. PSSI) |
Indonesia nyaris terhukum oleh serangan balik Irak padaa menit ke-91. Umpan terobosan dari sisi kiri mampu dikejar Nihad Mohammed hingga kotak penalti. Beruntung tembakan Mohammed masih bisa diblok kaki Ernando.
 Foto: Dok AFCErnando Ari. Dok AFC |
Wasit memberikan waktu tambahan sebanyak delapan menit usai waktu normal berakhir. Akankah Indonesia mampu memanfaatkan waktu tersisa?
Indonesia mendapat tekanan di menit ke-86. Muntadher Mohammed mendapat kesempatan melepas tembakan beruntung masih bisa diblok Pratama Arhan.
Dua menit berselang Ernando Ari melakukan penyelamatan gemilang dengan menepis sundulan keras pemain Irak. Pertahanan Indonesia harus lebih berhati-hati di menit-menit akhir.
Timnas Indonesia U-23 menghasilkan peluang berbahaya pada menit ke-83. Rafael Struick berhasil menembus sisi kiri pertahanan dan melepaskan umpan silang mendatar. Witan Sulaeman sudah terlewat namun masih mampu menyebtuh bola lewat tumitnya. Akan tetapi bola masih bisa ditepis dan kemudian ditangkap kiper Irak.
 Ilustrasi Witan Sulaeman. (Photo by KARIM JAAFAR / AFP) |
Justin Hubner mendapat kartu kuning usai menabrak kapten Irak Muntadher Muhammed dalam duel perebutan bola atas di kotak penalti Irak.
Witan Sulaeman berhasil menembus sisi kiri menyambut umpan terobosan Pratama Arhan. Witan kemudian melepaskan umpan silang ke arah Jeam Kelly Sroyer namun bola lebih dulu dipotong Ahmed Hasan sehingga menghasilkan tendangan penjuru.
 (Photo by Karim JAAFAR / AFP) |
Nathan Tjoe A On berhasil menyelamatkan gawang Indonesia dari kebobolan pada menit ke-73. Tendangan mendatar Nihad Mohammed ke arah gawang yang kosong berhasil disapu Nathan.
 Ilustrasi Nathan Tjoe A On. (CNN Indonesia/Mundri Winanto) |
Jeam Kelly Sroyer nyaris membuat kejutan melalui tembakan keras di depan kotak penalti. Sayang, tembakannya masih melambung di atas mistar gawang.
Witan Sulaeman diganjar kartu kuning usai melanggar kapten Irak Muntadher Mohammed. Kaki Witan Sulaeman lebih dulu menginjak tulang kering Muntadher dalam perebutan bola di lini tengah.
Timnas Indonesia U-23 mendominasi penguasaan bola hingga menit ke-62 namun belum berhasil membongkar pertahanan Irak. Semenit berselang Pratama Arhan melakukan lemparan jauh namun belum juga berhasil menjebol gawang lawan.
Jeam Kelly Sroyer melakukan pelanggaran setelah melakukan tekel terlambat dalam duel perebutan bola.
Indonesia mendapat peluang dari Marselino Ferdinan. Pemain DMSK Deinze ini melepaskan tembakan keras dari sudut sempit kotak penalti namun bola masih melambung dari sasaran.
 Foto: AFP/KARIM JAAFAR |
Jeam Kelly Sroyer mencoba melakukan aksi individu di sisi kiri area tendangan penjuru yang terpaksa dijegal pemain Irak.
Irak mendapat peluang berbahaya di menit ke-47. Ali Jassim berhasil mendapat bola di kotak penalti dan mencoba melepaskan tembakan namun masih bisa diblok Muhammad Ferarri. Dua menit berselang, Marselino Ferdinan dilanggar keras Karrar Mohammed Ali di lapangan tengah.
Babak kedua laga Indonesia vs Irak dimulai. Indonesia untuk sementara mencoba menekan pertahan Irak lewat pressing tinggi.
Wasit sudah meniup peluit pertanda babak pertama usai dengan skor imbang 1-1. Indonesia unggul lebih dulu berkat gol Ivar Jenner pada menit ke-19, sementara gol penyeimbang Irak dicetak Zaid Tahseen di menit ke-27.
 Foto: AFP/KARIM JAAFAR |
Wasit memberikan tambahan waktu empat menit setelah 90 menit pertandingan. Duel Indonesia vs Irak berlangsung sengit dan saling serang hingga menit-menit akhir.
| Foto: AFP/KARIM JAAFAR |
Rafael Struick tampak mendapat dorongan dan terjatuh saat mengejar umpan jauh di kotak penalti namun wasit tak menganggap hal tersebut sebagai pelanggaran.
 Foto: AFP/KARIM JAAFAR |
