Peluang Timnas Indonesia menang melawan Filipina terbuka setelah tim tamu bakal melakukan perombakan pemain pada laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Selasa (11/6).
Pelatih Filipina Tom Saintfiet mengatakan akan melakukan rotasi besar-besaran saat melawan Indonesia dalam laga terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pertandingan ini krusial bagi Indonesia. Skuad Garuda wajib menang untuk lolos ke babak ketiga kualifikasi sekaligus melangkah ke Piala Asia 2027.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kans Indonesia makin besar setelah Saintfiet mengatakan akan membuat perubahan komposisi pemain dibanding laga melawan Vietnam.
"Saya tidak akan memainkan pemain hanya karena mereka bermain di Indonesia. Saya akan menurunkan pemain yang memang layak bermain," ujar Saintfiet dalam konferensi pers jelang pertandingan, Senin (10/6).
"Tetapi mungkin saja besok akan ada dua sampai tiga wajah baru dibanding laga melawan Vietnam. Dan mungkin saja akan ada pemain yang diturunkan dari liga lokal," ucap Saintfiet menambahkan.
Laga menghadapi Vietnam pada pertandingan sebelumnya merupakan partai krusial bagi Filipina. Dalam pertandingan itu Filipina memberikan perlawanan sengit kepada Vietnam.
Akan tetapi, gol Pham Tuan Hai pada menit ke-90+5 memupuskan ambisi Filipina membawa pulang poin.
Saat melawan Indonesia, Filipina tidak lagi memiliki kepentingan. The Azkals dipastikan tersingkir dari kualifikasi usai kalah 2-3 dari Vietnam.
Karena itu Tom Saintfiet ingin memberikan kesempatan kepada sejumlah pemain untuk tampil melawan Indonesia.