Penampilan gemilang Sunny di bawah mistar Singapura mendapat apresiasi dari warga dan suporter China yang berada di Negeri Singa. Tempat makan yang dikelola Sunny, bernama Dapur Hassan, ramai dikunjungi.
Kode QR rumah makan tersebut kemudian dibagikan secara daring oleh suporter China dan lantas viral di negara Asia Timur. Kocek Sunny bertambah tebal lantaran transferan dari China.
Sempat beredar rumor uang yang masuk ke rekening Sunny mencapai 5,8 juta dolar Singapura atau sekitar Rp70,6 miliar. Kiper 40 tahun itu membantahnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika saya benar-benar mendapatkan uang sebanyak itu, itu sangat besar sekali, saya mungkin tidak berlatih lagi di sini," kata Sunny kepada Zaobao seusai menjalani latihan di Stadion Jurong East bersama tim Albirex Niigata.
"[Jumlah sebesar] itu tidak mungkin, apalagi di Singapura, di mana semuanya jelas aturannya, hitam dan putih," ujarnya.
Kini Sunny pun sudah mengeluarkan imbauan agar suporter China tak lagi mengiriminya uang lantaran banyak orang yang sudah mencoba memanfaatkan keviralan QR code rumah makannya.
"Saya sangat mengapresiasi dukungan kepada saya dalam beberapa hari terakhir, yang membuat saya merasakan sepenuhnya semangat para penggemar sepak bola China."
"Selama beberapa hari terakhir QR code untuk pembayaran di rumah makan milik saya sudah disebar secara daring, bahkan dalam beberapa video telah diedit dengan QR code palsu. Oleh karena itu saya mengimbau semua orang untuk bersikap rasional dalam mendukung dan berhenti mengirim uang kepada saya melalui internet," tulis Sunny dalam media sosialnya.
(nva/wiw)