ANALISIS

Inggris Melawan Stigma 'Football It's Coming Home' Hanya Mitos

Abdul Susila | CNN Indonesia
Minggu, 16 Jun 2024 10:00 WIB
Timnas Inggris dihadapkan pada pertandingan krusial melawan Serbia dalam Euro 2024, Senin (17/6) dini hari WIB.
Harry Kane jadi tumpuan Inggris di lini depan dalam Euro 2024. (Action Images via Reuters/Andrew Boyers)

Duel Serbia versus Inggris akan berlangsung di Stadion Arena AufSchalke pada Senin (17/6) dini hari WIB. Konektivitas Harry Kane dengan tiga tenaga muda Inggris akan diuji.

Empat tenaga muda yang dimaksud adalah Cole Palmer (22 tahun), Jude Bellingham (20), Phil Foden (24), dan Bukayo Saka (22). Keempatnya sama-sama cepat dan gesit.

Kane, yang selama di Inggris (Tottenham Hotspurs) aktif mengejar bola, naik turun, layaknya filosofi kick and rush, berubah setelah bermain di Jerman (Bayern Munich), jadi lebih pintar cari posisi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Itu mengapa Gareth Southgate tak lagi butuh pemain semacam Raheem Sterling, Jack Grealish, dan Marcus Rashford. Seperti apa Kane disulap Southgate?

Dalam empat laga terakhir selama 2024, Kane dicoba bermain dengan banyak pemain dan opsi strategi. Sekilas cuma satu gol dan Inggris hanya satu kali menang.

Jika hasil pertandingan ini jadi ukuran, jelas permainan Inggris sama sekali tak meyakinkan. Southgate sebagai pelatih seperti asal-asalan meracik di laga-laga tersebut.

Satu hal yang pasti, Southgate sudah paten dengan skema 2-4-3-1 saat menyerang dan 4-3-2-1 saat bertahan. Pengulang-ulangan formasi ini akan diuji hasilnya saat jumpa Serbia.

Dalam urusan menyerang, formasi Palmer, Bellingham, dan Foden, sekilas, terlihat bisa sangat mematikan. Aksi ketiga pemain ini bersama klubnya, musim ini, sangat eksplosif.

Terkait komposisi bertahan, sepintas meragukan. Kombinasi Ezri Konsa, John Stones, Marc Guehi, dan Kieran Trippier, kurang kukuh. Kebobolan empat kali dalam empat laga terakhir buktinya.

Kondisi ini yang disadari Serbia bisa menjadi celah. Jika Dusan Vlahovic, Dusan Tadic, Aleksandar Mitrovic, juga Sergej Milinkovic-Savic kompak, Inggris dalam bahaya.

Seberapa bahaya sistem menyerang dan bertahan Inggris saat melawan Serbia, kiranya akan menjadi ukuran seberapa besar potensi 'football it's coming home' bukan cuma mitos.

Pelatih Terlama Tim di Piala Eropa 2024:

Didier Deschamps (sejak 2012)
Gareth Southgate (2016)
Zlatko Dalic (2017)

Pelatih Juara Piala Eropa:

2020: Mancini (2018)
2016: Fernando Santos (2014)
2012: Vicente del Bosque (2008)
2008: Luis Aragones (2004)
2004: Otto Rahagel (2001)
2000: Roger Lemerre (1998)



(sry)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER