Harapan publik tentu ingin Timnas Indonesia U-16 menang atas Vietnam dalam perebutan tempat ketiga sebagai pencapaian maksimal di Piala AFF U-16 2024.
Prestasi, terlebih dengan status juara bertahan, memang penting untuk rekam jejak tim Merah Putih di ajang internasional. Akan tetapi satu hal yang perlu diingat adalah ajang ini merupakan kompetisi level junior yang misi utamanya adalah pembinaan usia muda.
Hasil di Piala AFF U-16 2024 cukup jadi gambaran seberapa tinggi kualitas Timnas Indonesia U-16 kali ini. Sapu bersih kemenangan di babak penyisihan dan mampu membuat Australia kewalahan, seharusnya sudah jadi cerminan ada di mana level tim asuhan Nova Arianto.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebab ada ujian yang lebih penting sudah menatap Timnas Indonesia U-16. Pada Oktober mendatang, mereka bakal tampil di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Indonesia ada di Grup G bersama Australia, Kuwait, dan Kepulauan Mariana Utara. Seluruh pertandingan akan berlangsung di Kuwait pada 23-25 Oktober mendatang.
Hanya juara grup yang mendapat tiket otomatis ke putaran final Piala Asia U-17 2025. Sedangkan posisi kedua berkesempatan lolos melalui kuota runner up terbaik.
Indonesia punya kesempatan cukup besar meski ada Australia dan tuan rumah Kuwait. Tapi pengalaman lawan Australia di Piala AFF U-16 2024 dapat jadi pelajaran berharga.
Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 dapat jadi pembuktian Indonesia setelah gagal lolos di Piala Asia U-17 2023. Kala itu, sebagai tuan rumah, Indonesia hanya terpaut satu poin dari Malaysia yang melaju ke putaran final.
Saat itu Indonesia mendapat keistimewaan tampil di tanah sendiri sehingga lebih kenal medan pertempuran ditambah mendapat suntikan motivasi dari suporter di tribun. Kali ini, Indonesia punya tantangan lebih berat karena bermain di negeri orang.
Namun bukan Indonesia kalau tak berjuang hingga titik akhir. Karena itu, setelah menyelesaikan Piala AFF U-16 2024, Nova Arianto harus menyusun persiapan matang jelang Kualifikasi Piala Asia U-17 2024.