Terdapat deretan fakta menarik yang menghiasi pertemuan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dengan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dalam laga terakhir fase grup Olimpiade 2024.
Fajar/Rian dan Rankireddy/Shetty akan bersaing memperebutkan posisi pemuncak klasemen Grup C cabang olahraga badminton nomor ganda putra.
Keduanya sudah dipastikan melangkah ke babak perempat final setelah menumbangkan Ronan Labar/Lucas Corvee pada pertandingan sebelumnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fajar/Rian bahkan sudah bermain dua kali. Sebelum menghantam Labar/Corvee, pasangan pelatnas Cipayung itu menundukkan Mark Lamsfuss/Marvin Seiddel. Setelah kalah dari Fajar/Rian, Lamsfuss/Seidel mengundurkan diri lantaran cedera lutut Lamsfuss.
Hasil laga Fajar/Rian melawan Lamsfuss/Seidel ditiadakan, sementara Rankireddy/Shetty tidak akan bertemu ganda Jerman tersebut.
Laga Fajar/Rian vs Satwiksairaj/Rankireddy sudah tak berhadiah tiket perempat final, melainkan bakal menentukan posisi pada klasemen akhir yang akan memengaruhi tempat pada babak knock out.
Siapa pun yang menang akan menduduki puncak klasemen Grup C dan akan terhindar dari juara grup lain.
Berikut lima fakta menarik jelang laga Fajar/Rian vs Rankireddy/Shetty:
1. Fajar/Rian dan Rankireddy/Shetty sudah lama tidak berjumpa dalam sebuah pertandingan. Kali terakhir keempatnya bertemu pada laga Korea Open 2023 yang berlangsung 23 Juli 2023 atau lebih dari satu tahun lalu.
Pertandingan tersebut berlangsung tiga gim dan berakhir dengan kemenangan Rankireddy/Shetty.
2. Fajar/Rian sudah lima kali bertemu Rankireddy/Shetty. Dua kemenangan direbut Fajar/Rian, sementara Rankireddy/Shetty menang tiga kali.
3. Kemenangan terakhir Fajar/Rian atas Rankireddy/Shetty diraih pada 25 November 2018 dalam laga Syed Modi International Badminton Championship. Sebelumnya Fajar/Rian menang di ajang Indonesia Open 2017.
Dalam tiga pertemuan selanjutnya yang terjadi pada 2019 dan dua kali pada 2023, Rankireddy/Shetty tampil sebagai pemenang.
4. Rankireddy/Shetty menorehkan sejarah sebagai pasangan ganda putra pertama dari India yang bisa lolos ke perempat final Olimpiade.
5. Fajar/Rian tengah berupaya mengembalikan pamor ganda putra Indonesia di kancah badminton Olimpiade. Sebelumnya terdapat tiga pasangan Indonesia yang pernah menjadi juara pada pesta olahraga terbesar di dunia yaitu Ricky Soebagdja/Rexy Mainaky (1996), Chandra Wijaya/Tony Gunawan (2000), dan Markis Kido/Hendra Setiawan (2008).
(nva/rhr)