Rizki Juniansyah juga menjadi atlet debutan yang langsung sukses merebut medali emas Olimpiade di cabang angkat besi. Rizki langsung terlihat emosional setelah merebut emas di kesempatan pertama tampil di Olimpiade.
"Saya senang, bangga, dan sangat emosional saat menang dengan medali emas pertama saya dan menorehkan sejarah. Terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia atas dukungannya. Tidak ada kata-kata yang dapat menggambarkan perasaan saya," ujar Rizki.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rizki menjadi atlet termuda yang mampu merebut medali emas untuk Indonesia di ajang Olimpiade. Rizki menjadi juara kelas 73 kilogram putra dan merebut medali emas Olimpiade 2024 Paris di usia 21 tahun, 1 bulan, dan 22 hari. Rizki memecahkan rekor Susy Susanti yang sudah bertahan 32 tahun.
Sebelumnya status atlet termuda Indonesia yang mampu merebut medali emas Olimpiade dipegang Susy Susanti. Legenda badminton Indonesia itu meraih medali emas di Olimpiade 1992 Barcelona saat masih 21 tahun, 5 bulan, dan 24 hari.
Sejak angkat besi meraih medali kali pertama lewat Lisa Rumbewas pada Olimpiade 2000 Sydney, angkat besi selalu mampu mempersembahkan medali untuk Indonesia di Olimpiade. Medali emas Rizki Juniansyah mempertahankan tradisi medali angkat besi untuk Indonesia di Olimpiade hingga saat ini.
(har)