Pelatih Swansea City, Luke Williams kecewa karena Nathan Tjoe A On dan kawan-kawan tersingkir dari Carabao Cup 2024/2025.
Swansea kalah 0-1 dari Wycombe (29/8) dini hari WIB. Itu sekaligus membuat Nathan Tjoe A On dan kawan-kawan otomatis tersingkir dari turnamen lintas divisi Liga Inggris tersebut.
"Saya pikir kami tampil buruk di babak pertama, Wycombe jauh lebih baik dari kami," kata Williams dikutip dari situs resmi Swansea City.
Penilaian sang pelatih terhadap performa tim di babak pertama bukan tanpa alasan. Sebab Wycombe mampu mencetak gol di menit ke-40 oleh Richard Kone.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sempat memberi tekanan di paruh kedua, tapi Swansea City tak mampu memaksimalkan peluang yang didapatkan. Di saat yang sama, Wycombe tampil solid dalam membendung gempuran lawan.
"Di babak kedua kami berkembang, tapi pertahanan lawan sangat brilian dan kualitas kami tidak cukup untuk mendobraknya," ujar Williams.
Nathan Tjoe A On sempat main sebagai starter dalam laga ini. Bintang Timnas Indonesia itu merumput selama 58 menit. Pelatih melakukan rotasi besar-besaran dengan menarik Nathan, Ben Cabango, dan Joe Allen.
Lebih lanjut Williams menilai determinasi pemain tidak maksimal dalam laga ini meski Swansea mendominasi penguasaan bola hingga 74 persen. Sayangnya dari tujuh sepakan, tidak satupun tercatat sebagai shot on goal.
"Kami tidak mendapat apapun karena kami tidak berhak atas apapun. Energi dan intensitas begitu rendah di babak pertama dan itu buruk. Saya tidak bisa menerima hal itu," ucapnya.
"Anda bisa saja menjalani laga tanpa bermain brilian, itu bagian dari sepak bola. Tapi kami tidak bisa menyaksikan pemain hanya berkeliling tanpa menunjukkan energi yang cukup. Kesalahan terjadi bukan dalam situasi tertekan adalah hal yang sama sekali tidak bisa diterima," ia menegaskan.