Pelatih Yaman U-20 Mohammed Hasan Ali Albaadani puas tim asuhannya bisa membantai Timor Leste 3-1 dalam laga pembuka Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025, Rabu (25/9).
Hasan puas karena pemain terlihat bisa beradaptasi dengan baik dengan kondisi Stadion Madya, Senayan. Ia yakin pemainnya akan tampil lebih garang pada pertandingan selanjutnya.
"Alhamdullillah. Kami bersyukur kepada Allah memenangkan pertandingan ini. Kami tahu setiap pertandingan pertama itu tidak mudah. Timor Leste adalah tim yang kuat, tetapi kami juga tim yang kuat."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami baru beberapa hari berada di Indonesia dan pemain masih dalam proses adaptasi dengan cuaca. Kami bersyukur bisa mencetak tiga gol di pertandingan ini," kata Hasan.
Berikutnya Yaman akan berhadapan dengan Maladewa. Walau Maladewa dianggap sebagai tim terlemah Grup F, Hasan tak ingin sesumbar. Ia tetap waspada kejutan dari lawan.
Yang pasti, kata Hasan, target pertamanya adalah memastikan Yaman lolos kualifikasi. Oleh karena itu kemenangan atas Maladewa dianggap sangat penting.
"Saya berharap pemain tampil lebih baik di pertandingan selanjutnya. Kami akan membangun tim ini semakin baik saat melawan Maladewa sehingga kami berpeluang lolos," katanya.
Mengenai kondisi lapangan Stadion Madya yang licin karena hujan saat melawan Yaman, tak ingin dijadikan alasan. Pasalnya lawan juga bermain di lapangan yang sama.
Pesta gol, kata Hasan, bukan target. Baginya yang terpenting pemainnya tampil solid, terus berkembang sehingga meraih tiga poin, dan makin garang ketika bertemu Indonesia.
"Semoga di laga selanjutnya kami bisa tampil lebih baik lagi saat kami sudah mulai terbiasa dengan cuaca. Memang tidak mudah main di laga pertama. Bahkan tim-tim besar selalu kesulitan," ucap Hasan.
"Berikutnya kami akan ketemu Indonesia dan Maladewa. Saya berharap pemain bisa tampil lebih baik saat melawan Maladewa dan meraih kesuksesan," kata Hasan menambahkan.
(abs/abs/rhr)