Jalan Pedang Persija Jakarta Punya Stadion Sendiri: Bukan Halusinasi

Abdul Susila | CNN Indonesia
Sabtu, 09 Nov 2024 20:30 WIB
Direktur Persija Jakarta Mohamad Prapanca menegaskan keinginan klub membangun stadion sendiri bukan lipstik apalagi halusinasi.
Manajemen Persija menilai pembangunan stadion sendiri lebih ideal dibanding pengajuan pengelolaan JIS. (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Ketimbang 'berjudi' dengan melakukan pengelolaan JIS, membangun stadion sendiri dianggap lebih menguntungkan. Sudah begitu ada lahan di tengah Jakarta yang bisa dipakai.

"Saya itu, hitungan kasar saya saja ya, itu hitungan kasar bahwa investasinya [membangun stadion baru] kalau tidak salah yang saya dengar itu sampai empat triliun," ujarnya.

Ini bukan dana yang kecil. Untuk saat ini Persija belum punya dana sebanyak itu. Namun Prapanca yakin akan skema pembiayaan yang bisa dicari jika proyeknya prospektif.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga saat ini setidaknya ada dua skema pembiayaan yang ditimbang. Pertama lewat bantuan investor dan kedua lewat penjualan saham klub di bursa efek.

Sejatinya Persija sudah siap melantai di bursa pada 2020. Sayang pandemi Covid-19 menerpa. Badai ini membuat keuangan Persija rubuh dan hingga kini belum benar-benar pulih.

"Pasca Covid-19 ini juga masih belum maksimal, jadi nanti khawatirnya malah tidak maksimal kalau kami melantai di bursa pada saat ini, tapi itu akan kami lakukan."

"Jadi, kami lagi berusaha menata kembali. Mungkin ada kaitan juga sama stadion itu. Sebenarnya itu [stadion dan bursa] yang yang berbeda, tapi idenya menarik," kata Prapanca.

Suporter Persija Jakarta memberikan dukungan saat Persija Jakarta melawan Madura United  dalam lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (6/11/2024). Persija Jakarta menang dengan skor 4-1. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/foc.Persija punya basis massa yang besar dan jadi sebuah kerugian bila mereka harus menggelar laga kandang di luar Jakarta, terlebih bila letaknya sudah bukan di area Bodetabek. (ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA)

Agar keuangan Persija bisa kembali normal, tentu saja prestasi jadi salah satu alat katrol. Apalagi jika Persija sampai juara Liga 1 dan tampil lagi di Asia.

Ini akan membuat kepercayaan publik atas Persija kembali pulih. Bagi Bambang, selaku Manajer Tim, atmosfer di dalam internal tim musim ini ada tanda-tanda juaranya.

"Yang diperlukan tim ini adalah kondusivitas dan kemudian stabilitas dan konsistensi dalam permainan. Nah itu yang memang tidak mudah di tim Indonesia."

"Kalau mau berdasarkan pengalaman saya, tim-tim Liga Indonesia itu baru kelihatan siapa yang kuat di putaran kedua. Harapan itu [juara liga] ada," kata Bepe, sapaan akrab Bambang.



(ptr)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER