ANALISIS

Liverpool di Ambang Juara, Awas Arsenal Bisa Cegah Pesta

Muhammad Ikhwanuddin | CNN Indonesia
Sabtu, 19 Apr 2025 08:37 WIB
Liverpool tengah berada di ambang juara Premier League 2024/2025, namun mereka harus tetap waspada karena rencana pesta bisa ditunda oleh Arsenal.
Arsenal mesti fokus ke Liga Champions. (REUTERS/Piroschka Van De Wouw)

Gelar juara sudah di depan mata bagi Liverpool. Tapi bagi Arsenal, mereka semakin dekat dengan pengulangan cerita sebagai spesialis runner up. 

Jika benar-benar finis di peringkat kedua, maka ini bakal jadi tiga musim beruntun situasi demikian dialami tim besutan Mikel Arteta. 

Kesempatan juara Premier League musim ini memang belum tertutup bagi The Gunners. Namun jika Arsenal memilih fokus ke Liga Champions akan jadi langkah rasional. 



Arsenal tengah mantap menapak semifinal Liga Champions musim ini. Declan Rice dan kawan-kawan hanya butuh tiga kemenangan lagi untuk mencetak sejarah dengan mengangkat trofi Si Kuping Besar untuk pertama kalinya. 

Alih-alih kembali menebar harapan palsu seperti dua musim sebelumnya di Liga Inggris, sebaiknya Arsenal mengalihkan fokus ke Liga Champions. Jika berhasil juara, selain torehan sejarah The Gunners juga tak perlu pusing mengamankan zona empat besar demi tiket Liga Champions musim depan. 

Karenanya, jadi masuk akal pula jika Arteta melakukan rotasi pemain di sisa laga Premier League. Ketersediaan pemain harus jadi fokus pelatih asal Spanyol itu agar bisa maksimal di Liga Champions. 

Pasalnya, ada empat pemain bintang yang sedang mengalami cedera. Mereka adalah Jorginho, Gabriel Jesus, Gabriel Magalhaes, dan Takehiro Tomiyasu. Dua pemain lainnya yakni Kai Havertz dan Ricardo Calafiori juga sedang menjalani masa pemulihan. 

Situasi ini mirip seperti Arsenal di Liga Inggris musim lalu. Saat sedang gaspol mengincar juara, pemain-pemain andalan seperti Thomas Partey, Gabriel Jesus, dan Jurrien Timber justru bertumbangan. The Gunners kemudian melempem dan akhirnya disalip oleh Manchester City yang keluar sebagai juara. 

Arteta semestinya bisa berkaca dari keadaan musim lalu. Ini pula yang membuatnya mendatangkan Mikel Merino musim ini. Kebetulan pula Merino yang berposisi asli sebagai gelandang, mampu menjalankan tugas dengan baik jika bertugas sebagai false nine. Catatan delapan gol dan empat assist dari 38 laga jadi bukti. 

Beruntung pula ada kehadiran Jakub Kiwior yang mengisi kekosongan akibat Gabriel Magalhaes cedera. Penampilan bek 25 tahun itu begitu solid termasuk saat menghadapi Real Madrid di semifinal Liga Champions. 

Di sisi lain, Arteta sebaiknya tidak memforsir pemain  brilian yang sedianya merupakan pengganti untuk menjalani sisa laga di Premier League. Perputaran komposisi pemain harus dilakukan di kompetisi domestik agar bisa maksimal di tingkat Eropa. 

Terlebih yang bakal dihadapi Arsenal adalah Paris Saint-Germain (PSG) yang jadi kandidat kuat juara Liga Champions musim ini. Les Parisiens yang sudah mengamankan gelar Ligue 1 2024/2025 tentu akan habis-habisan di Liga Champions.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



(jal)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER