ANALISIS

Tak Terasa Sudah 12 Tahun Manchester United Tak Juara Liga Inggris

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Kamis, 24 Apr 2025 07:20 WIB
Banyak yang memprediksi MU bakal memasuki masa sulit usai Alex Ferguson pergi. Namun siapa yang memprediksi puasa gelar liga inggris terus berjalan hingga kini?
Ruben Amorim harus bekerja keras meningkatkan performa Manchester United musim depan. (Action Images via Reuters/Ed Sykes)

Ruben Amorim datang ketika musim ini berjalan. Banyak yang yakin dengan sentuhan ajaib Amorim. Amorim punya peran besar di balik kegemilangan Sporting Lisbon.

Namun nyatanya, sihir Amorim tidak langsung bekerja dengan efektif di MU. Di tangan Amorim, MU malah makin terpuruk.

MU di tangan Amorim memecahkan sejumlah rekor buruk termasuk soal posisi finis. MU di musim ini bukan hanya sekadar tak mampu bersaing menuju gelar juara. MU bahkan tidak bisa sekadar masuk 10 besar. 'Setan Merah' benar-benar lebih dekat dengan jurang degradasi dibanding dengan papan atas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Awal MU babak belur di tangan Amorim, masih banyak suporter yang memberikan pemakluman. Musim ini dianggap sebagai musim adaptasi sebelum Amorim benar-benar membangun tim musim depan. Namun posisi finis yang mendekati zona degradasi ini tentu jelas jadi hal yang jauh di luar perkiraan terburuk suporter Manchester United.

Soal pergantian pelatih ini yang juga jadi masalah MU dalam beberapa tahun terakhir. Solskjaer yang mulai membangun tim kemudian digantikan oleh Erik Ten Hag.

Ten Hag lalu membangun tim berdasarkan filosofi yang ia percaya. Sejumlah pemain dibeli sesuai kebutuhan Ten Hag. Namun Ten Hag sudah dipecat dan kini kursi pelatih dimiliki Amorim.

Di musim depan, Amorim bakal diberikan kewenangan untuk membeli pemain yang dirasa sesuai dengan kebutuhan strategi miliknya. Pemain-pemain lama bakal dijual.





Hal ini membuat langkah puasa gelar MU selama 12 tahun ini tidak berjalan kemana-mana. Sudah puasa gelar, MU belum juga punya pondasi tim yang solid seiring pelatih yang berganti. MU kalah dalam hal membangun ulang tim dari Liverpool, Arsenal, dan Chelsea. Harapan meraih gelar Liga Inggris terasa masih jauh.

Liverpool yang sempat khawatir kembali masuk ke periode kelam usai Jurgen Klopp pergi ternyata tidak mengalami masalah berarti dalam proses transisi. Mereka sudah bersiap menyambut gelar liga musim ini, sekaligus menyamai rekor 20 gelar milik MU.

Arsenal memang belum bisa kembali juara. Namun skuad mereka terbilang kompetitif dalam tiga musim terakhir dan bisa bersaing di papan atas.

Chelsea pun sejak era Roman Abramovich berakhir mulai membangun ulang kekuatan. Mereka banyak belanja pemain baru. Meski belum terlihat ada di level terbaik, The Blues setidaknya mengalami grafik peningkatan dibanding MU.

Dengan gambaran itu, Amorim memang tidak punya banyak waktu untuk berkilah dalam proses adaptasi. Di sisi lain, MU juga mesti mengukur waktu yang tepat dan tidak tergesa-gesa terus melakukan pergantian pelatih.

Bila hal itu yang terjadi, MU akan terjebak dalam lingkaran membangun ulang tim dan proses adaptasi. Bila itu yang terjadi, usia puasa gelar Liga Inggris yang saat ini dijalani MU bisa terus bertambah.



(har)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER