Bos Ducati Takjub Lihat Marquez Habis Celaka Bisa Juara

CNN Indonesia
Kamis, 03 Jul 2025 02:00 WIB
Marc Marquez menjadi pemenang MotoGP Belanda 2025 dan kian kukuh di puncak klasemen pembalap. (Arsip MotoGP)
Jakarta, CNN Indonesia --

General Manajer Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, menghaturkan pujian kepada Marc Marquez setelah MotoGP Belanda 2025.

Marquez bisa menyelesaikan balap di Sirkuit Assen dengan meraih nilai sempurna 37 poin dengan perincian 12 poin dari juara sprint race dan 25 poin dari finis pertama pada balapan hari Minggu.

Kemenangan di MotoGP Belanda juga membuat Marquez menyamai catatan legenda balap motor Giacomo Agostini yang menorehkan catatan 68 kali finis pertama di kelas utama.

Belum lagi kemenangan itu dibukukan setelah Marquez mengalami kecelakaan dan Assen bukan lintasan favorit pembalap Spanyol tersebut.

Deretan fakta tersebut membuat Dall'Igna menggelontorkan pujian melalui akun Linkedinnya.

"Pada seri kesepuluh MotoGP 2025, Marc meraih kemenangan keenamnya musim ini, menyamai Giacomo Agostini dalam hal jumlah kemenangan di kelas premier 68 kali dari total 94, dan dia melakukannya di trek prestisius di mana dia belum pernah menang di sana sejak 2018."

"Kita tahu Assen bukan salah satu favoritnya, sama seperti Mugello, namun seperti minggu lalu ketika dia bisa memimpin dia melakukannya, dan bisa jadi akan memperpanjang catatannya sesuka hati," tulis Dall'Igna.

Sepanjang musim ini Marquez begitu dominan dan sudah mengumpulkan 307 poin. Dalam tiga seri terakhir, dari Aragon hingga Belanda, Marquez meraih angka sempurna 37 poin.

Total dari 10 seri Marquez sudah menorehkan angka sempurna dalam enam balapan. Sebelumnya mantan jagoan Repsol Honda itu juga menuntaskan akhir pekan dengan 37 poin di Thailand, Argentina dan Qatar.

"Meskipun tidak dalam kondisi 100 persen pada akhir pekan ini, karena dua kecelakaan pada hari Jumat, dia masih berhasil tampil bagus dan tidak ada yang bisa dilakukan lawan-lawannya," ketik Dall'Igna.

Marquez mengalami kecelakaan dalam sesi latihan bebas MotoGP Belanda. Setelah itu pembalap asal Cervera, Spanyol, tersebut gagal merebut pole dan harus start dari posisi keempat.

Kendati demikian Marquez bisa melaju kencang di atas motor Ducati Desmosedici GP25.

Selain mengakui kemampuan Marquez, Dall'Igna juga mengapresiasi Francesco Bagnaia yang bisa naik podium di MotoGP Belanda akhir pekan lalu.

"Bagi saya, ini adalah balapan paling intensnya tahun ini, kecuali, mungkin, kemenangan di Austin," kata Dall'Igna.

(nva/nva)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK