Pelatih Malaysia Menangis Usai Tersingkir dari Piala AFF U-23

CNN Indonesia
Selasa, 22 Jul 2025 13:27 WIB
Nafuzi Zain terlihat menangis sebelum konferensi pers usai laga setelah Malaysia tersingkir. (Arsip FAM)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih Malaysia U-23 Mohd Nafuzi Zain menangis setelah timnya disingkirkan Timnas Indonesia U-23 dari Piala AFF U-23 2025, Senin (21/7).

Timnas Indonesia U-23 ditahan Malaysia 0-0 dalam pertandingan terakhir di Grup A Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK).

Hasil imbang tersebut membuat Malaysia tersingkir dari turnamen. Malaysia menempati peringkat ketiga pada klasemen akhir Grup A dengan mengoleksi 4 poin.

Sementara bagi Indonesia, hanya meraih satu poin cukup untuk Garuda Muda lolos ke semifinal Piala AFF U-23 2025 yang berlangsung pada Jumat (25/7).

Tersingkir lebih awal dari Piala AFF U-23 2025 menjadi kesedihan tersendiri bagi pelatih Nafuzi Zain. Sebelum memulai konferensi pers usai laga, Nafuzi menangis di depan awak media.

Pelatih 46 tahun tersebut cukup lama menahan kesedihan setelah Harimau Muda pulang lebih awal. Tersingkir lebih awal menjadi kejutan bagi Haykal Danish dan kawan-kawan. Pasalnya, Malaysia menargetkan lolos ke semifinal pada ajang ini.

Nafuzi Zain mengaku kecewa setelah gagal lolos ke semifinal Piala AFF U-23 2025. Meski begitu dia bangga dengan perjuangan pemainnya yang mengimbangi Indonesia di kandang sendiri.

"Pertama, semua pemain saya malam ini memberikan semangat juang yang tinggi, apalagi kita bertemu dengan Indonesia, tim tuan rumah, dengan kehadiran pendukung yang begitu ramai."

"Tetapi mereka bisa mengantisipasi tekanan, menjaga emosi, dan bermain dengan penuh keyakinan. Saya lihat dari awal kita menekan peluang Indonesia mencetak gol," kata Nafuzi.

Mengimbangi Timnas Indonesia U-23 di depan pendukungnya sendiri juga jadi kepuasan bagi Malaysia U-23.

"Untuk malam ini memang kita boleh berbangga karena kita tidak kalah, tapi kecewa saya tidak menang, saya yakin sebenarnya kita mampu menang malam ini. Tapi saya juga memahami situasi pemain-pemain kita. Saya bangga dengan permainan yang ditunjukkan. Jadi saya rasa banyak yang bisa dipelajari," ucap Nafuzi.

(sry/rhr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK