Apa Kata Erick Soal Vanenburg yang Gagal Bawa Timnas U-23 Juara?
Erick Thohir memberi penilaian kepada Gerald Vanenburg selaku pelatih Timnas Indonesia U-23 yang berlaga di Piala AFF U-23 2025.
Target meraih gelar Piala AFF U-23 gagal. Indonesia kalah 0-1 dari Vietnam dalam partai final dan sama seperti dua tahun lalu, harus puas sebagai runner up.
Erick selaku Ketua Umum PSSI memberi penilaian positif kepada Vanenburg, namun ada pula catatan dari sang Menteri BUMN.
"Bagus, saya rasa bagus. Tinggal tadi, lini serangnya belum maksimal. Tadi beberapa kali juga coba berubah pola lewat kanan, lewat kiri. Ya beberapa kali tidak bisa. Ya mungkin ini yang nanti koreksi untuk perbaikan," kata Erick soal Vanenburg di Timnas Indonesia U-23.
Pria yang memimpin PSSI sejak Februari 2023 itu menganggap Timnas Indonesia U-23 sudah tampil maksimal, namun kecolongan dan gagal mencetak gol balasan. Erick juga memuji para pemain yang mau dan mampu bermain keras meladeni Vietnam.
Menurutnya performa Skuad Garuda Muda bisa lebih baik lagi seandainya Arkhan Fikri dan Toni Firmansyah bisa main. Keduanya mengalami cedera dan Arkhan hanya main setelah melewati pertengahan babak kedua, sementara Toni sama sekali tidak bisa bermain dalam laga final.
"Ya memang kalau dibilang apakah ini tim terbaik, ya tidak. Karena kita kehilangan dua pemain inti, tapi ini bukan alasan ya. Namanya bola kan dua kali sebelas. Tapi dengan Arkhan dan Tony tidak bisa, ya memang keseimbangan lapangan tengah kita tidak bisa maksimal," terangnya.
Erick berharap Vanenburg bisa mempersiapkan tim menuju babak Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 yang akan berlangsung pada September 2025.
"Dan kita sekarang fokus dengan tim yang ada untuk persiapan AFC Cup U23 di bulan tentu September ini di Sidoarjo. Saya yakin mungkin ada beberapa pemain yang kita akan coba minta klub untuk support."
"Apalagi nanti bukan tidak mungkin tim ini, tadi Pak Menpora bilang ini cikal bakal untuk Sea games juga. Karena usianya masih 20,74, ini banyak pemain juga. Dan kalau tidak ada perubahan di SEA Games aturannya U-22 terakhir. Jadi tim ini mayoritas masih bisa bermain, dan semua bisa bermain kalau saya tidak salah," tukas Erick.
(ikw/nva)