PBSI Rombak Pasangan, Apri/Fadia Reuni Kembali

CNN Indonesia
Jumat, 01 Agu 2025 09:29 WIB
PBSI kembali memasangkan Apriyani Rahayu dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti setelah menggelar evaluasi pada pasangan ganda putri utama.
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva kembali dipasangkan PBSI. (Arsip PBSI)
Jakarta, CNN Indonesia --

PBSI kembali memasangkan Apriyani Rahayu dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti setelah menggelar evaluasi pada pasangan ganda putri utama.

Empat pasangan ganda putri utama yang dirombak PBSI adalah, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Lanny Tria Mayasari, Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari dan Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum.

"Perombakan ini demi menembus level elite dunia," tulis PBSI.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu hasil perombakan itu adalah mengembalikan pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Kemudian Amallia Cahaya Pratiwi/Lanny Tria Mayasari, Rachel Allessya Rose/Febi Setianingrum dan Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari.

"Empat pasangan ini bakal didaftarkan di dua turnamen bulan September, yaitu Hong Kong Open Super 500 dan China Masters Super 750."

Pelatih ganda putri PBSI, Karel Mainaky, mengatakan perombakan ini memiliki tujuan lain, yakni menghidupkan kembali performa setiap pasangan.

"Awalnya perubahan ini didasari hasil selama ini untuk menembus top elit yang cukup sulit. Sejak saya datang bulan April, melihat dari beberapa pertandingan saya mulai mempelajari per individu sepertinya akan lebih hidup bila ada tukar pasangan," kata Karel.

"Dengan pasangan baru ini, saya berpikir untuk masuk ke level elit dunia cukup besar kesempatannya," ucap Karel menambahkan.

Dalam kesempatan tersebut Karel menjelaskan, pergantian pasangan ini berdasarkan evaluasi sejak Piala Sudirman dan rangkaian turnamen hingga ke Indonesia Open. Sebelum tur Asia, para pemain tersebut juga sudah dipasangkan dalam sesi latihan.

"Ambil contoh ketika pasangan lama melawan ganda putri pratama dengan sistem voor beberapa poin, mereka kebanyakan kalah, tidak bisa mengejar," jelas Karel.

"Tapi setelah dipasangkan dengan baru, pola permainannya bisa berubah dan bisa menang. Mungkin juga ini ada semangat yang baru. Mereka pun siap dengan petualangan baru ini," tutur Karel.

[Gambas:Video CNN]

(sry/sry)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER