Ada Sistem Poin Baru dalam Badminton, Apa Bedanya?

CNN Indonesia
Rabu, 13 Agu 2025 05:55 WIB
BWF merilis akan menggunakan sistem baru pertandingan badminton beregu mulai Piala Suhandinata 2025 yang berbeda dengan sistem poin selama ini.
Ilustrasi badminton. (iStockphoto/undefined)
Jakarta, CNN Indonesia --

BWF merilis akan menggunakan sistem baru pertandingan badminton beregu mulai Piala Suhandinata 2025 yang berbeda dengan sistem poin selama ini.

Kejuaraan beregu campuran junior ini bakal menggunakan sistem poin anyar 3x45. Kejuaraan ini tak lagi memakai sistem relay 110 poin seperti digunakan dalam edisi sebelumnya.

Setiap pertandingan dengan sistem poin 3x45 terdiri dari tiga set. Tim yang menang dalam dua set menjadi pemenang atau dengan kata lain menggunakan format best of three.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam tiap set terdapat lima gim yang terdiri dari tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Setiap setnya bermain secara berurutan tergantung dari hasil kesepakatan dalam pertemuan manajer tim.

Selanjutnya, setiap gim di semua lima nomor perlombaan, masing-masing mencari sembilan poin tanpa setting. Artinya pula satu set total pertandingan mengumpulkan 45 poin.

Sedangkan dalam sistem poin yang biasa digunakan, baik di nomor perseorangan maupun beregu, tidak dikenal poin relay hingga 45 poin.

Untuk mencapai kemenangan, satu pemain atau pasangan harus mengejar 21 poin dalam setiap gim. Poin maksimal bisa bertambah sampai 30 jika terjadi setting atau deuce.

Seorang pemain tunggal atau sepasang pemain ganda akan langsung dinyatakan menang jika bisa meraih dua gim dalam format best of three.

[Gambas:Video CNN]

(abs/sry)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER