Pelatih dan pemain Persija Jakarta kompak merasa tak puas dengan hasil imbang lawan Malut United di pekan ketiga Super League 2025/2026.
Persija menjamu Malut United di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (23/8). Kedua kubu harus menerima hasil 1-1 dalam pertandingan itu.
"Mungkin kami seharusnya bisa lebih baik di zona pertahanan lawan. Kami merasa lebih superior dari lawan," kata pelatih Persija, Mauricio Souza selepas laga.
"Kami mengendalikan pertandingan, lalu pemain kami diusir dan tak lama kemudian kami kebobolan," ia menambahkan.
Hal senada disampaikan oleh penyerang Persija, Maxwell Souza. Pemain yang mencetak gol penyeimbang di menit ke-82 itu menyebut semestinya Persija jadi pemenang.
"Saya setuju dengan kata pelatih. Jika memilih pemenang, tentu kami yang berhak mendapatkannya jika melihat apa yang kami lakukan di sepanjang pertandingan," ujar Maxwell.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bahkan dengan jumlah pemain yang lebih sedikit dan situasinya semakin sulit, kami mampu menunjukkan kekuatan," ia melanjutkan.
Hasil imbang kontra Malut United sekaligus jadi kali pertama Persija gagal menang di Super League 2025/2026. Pada dua laga awal, skuad Macan Kemayoran mengemas dua kemenangan lawan Persita Tangerang dan Persis Solo.