Profil Alexander Zwiers, Bawa Yordania Pecahkan Rekor ke Piala Dunia
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, resmi mengumumkan Alexander Zwiers sebagai Direktur Teknik PSSI yang baru pada acara konferensi pers yang digelar di Hotel Mulia, Jakarta, Senin (25/8) malam. Berikut profil Alexander Zwiers.
Alexander Zwiers asal Belanda akan menggantikan peran yang sebelumnya diemban oleh Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, yang telah menjalankan tugas tersebut dalam beberapa waktu terakhir.
Zwiers pengalaman luas sebagai pelatih maupun Direktur Teknik di berbagai negara. Dia pernah berkarier di dunia kepelatihan di Belanda, Irlandia Utara, Qatar, Arab Saudi, Meksiko, Kazakhstan, China, Uni Emirat Arab, dan Yordania.
Pria asal Belanda ini mengawali karier sebagai pelatih di SC Cambuur, dan Groningen. Zweirs kemudian melanjutkan kiprah di belakang layar, seperti pelatih tim muda di Qatar Football Association, Al Ahli Jeddah, dan Al Gharaafa.
Zweirs juga pernah bekerja sama dengan legenda sepak bola Johan Cruyff di Chivas Guadalajara Meksiko.
Sebuah proyek akademi di Kazakhstan di FC Kairat Almaty juga pernah dilakoni Zweirs sebelum ikut mengembangkan tim muda di Al Wahdah Uni Emirat Arab dan Al Shabab Qatar.
Sejak 2019 Zweirs memegang jabatan sebagai direktur teknik di Asosiasi Sepak Bola Yordania.
Hasilnya Zweirs bisa mengantar Jordania menjadi finalis Piala Asia 2023, juara turnamen sepak bola di Asia Barat di berbagai kelompok Asia, serta untuk kali pertama dalam sejarah membawa Yordania lolos ke Piala Dunia 2026. Dia juga berhasil berkontribusi dalam membawa Yordania naik dari posisi 90-an ke peringkat 60-an dalam ranking FIFA.
Zwiers kini memegang lisensi UEFA A, AFC Pro, AFC Pro Instructor, dan Technical Leadership Diploma (TD Diploma) FIFA. Program-program dari U-10 sampai U-23 dan football for schools menjadi unggulan Zweirs.
Menariknya, Zweirs memiliki istri yang merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) dan pernah menetap di Karawaci Tangerang selama sekitar empat tahun.
(nva/abs/abs)