Pemutusan kontrak oleh klub Turki, Manisa BBSK, kepada Megawati Hangestri Pertiwi menjadi sorotan media Korea Selatan.
Manisa BBSK memutus kerja sama dengan Megawati pada Selasa (28/10). Klub kasta kedua Liga Voli Turki tersebut memilih berpisah karena Megawati dinilai tidak bisa memenuhi kewajiban kembali ke Turki setelah membela Bank Jatim di Livoli 2025.
Perpisahan Manisa dengan Megawati jadi sorotan media Korea, Sports Khan. Dalam pemberitaannya, Khan mempertanyakan pemutusan kontrak itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mengapa Mega tiba-tiba berpisah dengan klub Turki?" tulis Khan dalam judul berita.
Megawati menjadi sorotan lantaran pemain berjulukan Megatron itu mencapai puncak penampilannya di Liga Voli Korea bersama Red Sparks pada musim 2024/2025.
Pada musim lalu Megawati membantu Red Sparks mencapai final Liga Voli Korea sebelum kalah dramatis dari Pink Spiders. Selain itu, Megawati juga jadi satu-satunya pemain Asia yang berada di papan atas pencetak poin terbanyak.
Dalam pemberitaan itu disebutkan, Megawati menandatangani kontrak dengan Manisa BBSK pada Juli lalu, namun hanya berjarak tiga bulan, kontrak tersebut berakhir.
"Namun, hanya tiga bulan kemudian, ia berpisah dengan tim. Ia meninggalkan Manisa BBSK tanpa menyelesaikan satu musim resmi pun, hanya berpartisipasi dalam latihan tim dan beberapa pertandingan persahabatan."
Megawati membenarkan kontrak dengan Manisa sudah berakhir. Pemutusan kontrak itu juga diakui mantan pemain Red Sparks tersebut sebagai keinginannya.
"Ini juga benar-benar permintaan dari saya pribadi, bukan dari pihak manapun, dan ini juga atas kesepakatan bersama, dan tidak ada yang dipaksakan," kata Megawati dalam insta story miliknya.
(sry/nva)