Apa Kata Timur Kapadze soal Program Naturalisasi Timnas Indonesia?
Mantan pelatih timnas Uzbekistan Timur Kapadze menanggapi kekuatan Timnas Indonesia yang kini didominasi pemain naturalisasi.
Meski belum resmi masuk daftar calon pelatih Timnas Indonesia, Kapadze sudah mempelajari kekuatan sepak bola tim Merah Putih.
Kapadze tak menampik bahwa kekuatan skuad Garuda melesat setelah kedatangan sejumlah pemain naturalisasi. Buktinya, Timnas Indonesia pun jadi satu-satu wakil ASEAN yang mampu melaju hingga putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Terkait naturalisasi, pasti saya mempelajari tentang sepak bola Indonesia termasuk sikap para penonton. Sudah dua tahun ada beberapa pemain hasil naturalisasi," kata Kapadze di sela-sela kunjungan di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (21/11).
"Buat saya, mereka sudah bagian dari tim. Apakah pemain lokal atau naturalisasi siap mental untuk Indonesia," Kapadze menambahkan.
Lebih dari 10 pemain keturunan resmi jadi pemain naturalisasi Indonesia sepanjang dua tahun terakhir. Mulai Jay Idzes, Calvin Verdonk, Maarten Paes, hingga Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans.
Kehadiran para pemain naturalisasi top tersebut memang turut mendongkrak kekuatan Indonesia di ajang internasional. Arab Saudi, Bahrain, maupun China pernah bertekuk lutut dibuat pasukan Garuda.
Sayang kiprah Timnas Indonesia harus terhenti di babak keempat kualifikasi. Tim arahan Patrick Kluivert dipastikan tersingkir usai menelan dua kekalahan beruntun dari Arab Saudi dan Irak di fase grup.
Walaupun begitu, Kapadze sudah tak asing dengan program naturalisasi. Uzbekistan juga pernah melakukan hal serupa di era 2000-an.
"Di Uzbekistan, tahun 2000-an Uzbekistan pernah mengajak empat sampai lima pemain naturalisasi dari Rusia tapi lama-lama itu tidak berhasil."
"Tapi buat saya, apakah mereka siap untuk membela bendera Indonesia atau tidak, itu satu-satunya faktor yang menentukan," ujar Kapadze.
(ikw/ikw/jun)