Airbus Perkenalkan Konsep Mobil Terbang Modular

Ervina Anggraini | CNN Indonesia
Jumat, 10 Mar 2017 12:41 WIB
Untuk mengurangi kemacetan lalu lintas, Airbus dan Italdesign mengembangkan sebuah mobil konsep yang mampu beroperasi di darat dan udara.
Airbus dan Italdesign memperkanlkan Pop.Up, kendaraan konsep modular yang bisa berjalan di darat dan udara. (Foto: Airbus)
Jakarta, CNN Indonesia -- Untuk mengurangi kemacetan lalu lintas, Airbus dan Italdesign mengembangkan sebuah mobil konsep yang mampu beroperasi di darat dan udara.

Mobil terbang bernama Pop.Up ini mengusung konsep modular yang bisa berjalan layaknya mobil pada umumnya dan melayang di udara. Sepintas, desainnya tidak jauh berbeda dengan kendaraan roda empat pada umumnya.

Hanya saja, mobil yang menyerupai kapsul ini terhubung dengan sebuah modul darat dan udara yang bisa terintegrasi dengan sarana transportasi lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Dari keterangan resmi yang diterima CNNIndonesia.com, Pop.Up bukan hanya menawarkan desain minimalis tapi juga telah dilengkapi dengan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang bisa mengelola perjalanan dengan menawarkan sejumlah kombinasi pilihan moda darat dan udara sesuai dengan kebutuhan pengguna dan kondisi kemacetan jalan saat itu.

Pengguna akan berinteraksi dengan sistem melalui sebuah aplikasi untuk merencanakan dan memesan perjalanan. Sistem secara otomatis akan menawarkan moda berdasarkan waktu, kemacetan lalu lintas, biaya, dan permintaan ridesharing dengan menggabungkan modul darat, udara, dan transportasi umum sesuai permintaan pengguna.

Airbus Perkenalkan Konsep Mobil Terbang ModularFoto: Airbus

Konsep kendaraan modular ini terdiri dari sebuah kapsul berbentuk kepomopng berbalut serat karbon monocoque dengan dimensi 2,6 x 1,4 x 1,5 meter. Saat menggunakan modul darat, Po.Up akan berfungsi layaknya sebuah city car yang dilengkapi chassis berserat karbon dan bertenaga baterai.

Saat kondisi jalan mulai padat, kapsul akan berhenti menggunakan modul darat dan diangkut oleh modul udara berukuran 5 x 4,4 meter bertenaga delapan rotor yang berputar berlawanan arah (counter rotating). Baik modul darat maupun udara sama-sama mengusung konsep swakemudi.


Ketika pengguna sudah sampai tujuan, modul udara dan darat beserta kapsulnya akan kembali ke stasiun pengisian baterai dengan sendirinya dan menunggu pesanan berikutnya.

Sejak dipamerkan di ajang Geneva International Motor Show, Pop.Up telah mencuri perhatian banyak orang. Hanya saja, sejauh ini Airbus dan Italdesign belum dapat memastikan apakah kendaraan konsepnya akan diproduksi secara massal dan dipasarkan ke satu daerah dengan tingkat kepadatan jalan tinggi. (evn)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER