Jakarta, CNN Indonesia -- Hobi para pecinta kendaraan klasik di Indonesia kerap berbenturan dengan ketersediaan suku cadang di pasaran. Mengingat, banyak produsen yang tidak lagi memproduksi komponen-komponen sebagai penunjang kendaraan.
Saat ini produsen lebih memilih untuk melebarkan sayapnya kepada kendaraan keluaran terbaru. Tidak heran, banyak pecinta kendaraan klasik mencari onderdil berstatus aftermarket, atau bila ingin original, dapat menggunakan yang berstatus seken atau biasa dikenal sebagai sparepart copotan.
Meski begitu, untuk kendaraan keluaran Mercedes-Benz, Mercedes-Benz Indonesia tetap menjamin kelangsungan produknya, walaupun kini kendaraan tersebut sudah tidak lagi diproduksi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pokoknya kami bisa menyediakan sparepart untuk semua kendaraan yang sudah berhenti produksi. Misal mobil langka juga bisa," kata Departement Manager Public Relations Mercedes-Benz Indonesia, Dennis A. Kadaruskan di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Jum'at (31/3).
Mengenai harga, kata dia, dirinya tidak dapat memberi patokan, apakah onderdil keluaran lama lebih mahal, ataukah lebih murah ketimbang onderdil mobil keluaran terbaru. Walaupun material onderdil jelas berbeda, yang mana keluaran saat ini lebih menggunakan plastik.
"Tidak ada patokan, ini lebih mahal atau murah," ujarnya.
Jika ingin memesan, ia berujar, konsumen dapat melakukan pemesanan pada diler resmi Mercedes-Benz Indonesia. Ada 21 diler resmi yang tersebar di Indonesia, sedangkan Jakarta lebih dari lima diler.
Sementara, Manager Cakrawala Automotif Rabhasa (CAR) Mercedes-Benz Indonesia, Rudy Kusmanto menjelaskan kepastian akan ketersediaan onderdil kendaraan langka atau klasik keluaran Mercedes-Benz, juga diperoleh dari Jerman, pusat dari Mercedes-Benz.
Bahkan, di pusat akan melakukan produksi ulang jika sparepart sudah tak lagi ada. "Jerman akan cari akan bikin di mana titik dia punya sparepart adanya barang itu. Kalau tidak ada juga, mereka akan produksi baru," kata Rudy.
Jika demikian, ia mengatakan, konsumen perlu bersabar. Karena biasanya, untuk sampai ke tanah air onderdil original tersebut membutuhkan waktu sedikitnya satu bulan.
"Itu maksimal, jadi bisa tiga minggu dan sebagainya. Tapi tergantung barangnya apa," ujarnya.
(pit)