Pemkot Surabaya Luncurkan Suroboyo Bus, Beroperasi di 2018

CNNIndonesia | CNN Indonesia
Sabtu, 30 Des 2017 10:22 WIB
Pemkot Surabaya luncurkan Suroboyo Bus yang akan menjadi pelengkap transportasi yang tengah dibangun kota tersebut. Bus ini rencananya beroperasi 2018.
Bus Suroboyo rencananya akan beroperasi pada 2018 (CNNIndonesia/ Kurniawan Dian)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemkot Surabaya baru saja mendatangkan delapan armada bus baru. Delapan bus ini masih dalam tahap percobaan dan rencananya akan beroperasi di 2018.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan jajaran Dishub Kota Surabaya kemarin menjajal bus yang diberi nama Suroboyo Bus itu. Rombongan mencoba Suroboyo Bus mulai dari halaman Taman Surya menuju Jembatan Suroboyo di kawasan Kenjeran, Surabaya.

"Suroboyo Bus diharapkan mampu mengurangi beban volume kendaraan di jalan, apalagi bus ini bisa dibilang anti macet," kata Wali Kota Risma, yang ditemui dalam perjalanan ujicoba Suroboyo Bus, di Surabaya, Jumat (29/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suroboyo Bus ini pun terintegrasi dengan sistem pengaturan lalu lintas jalan. Sebab, lampu lalu lintas akan otomatis akan berubah menjadi hijau jika bus ini melintas.

Sayang, Pemkot belum dapat memastikan rute mana saja yang akan digunakan oleh bus ini.

"Kepastian rute akan disosialisasikan lebih lanjut oleh Dinas Perhubungan," ujar Risma.

Fitur keamanan

Suroboyo Bus dilengkapi 9 CCTV di setiap sudut pada bagian dalam bus. Keberadaan kamera-kamera ini untuk memberikan rasa aman bagi para penumpang. Sementara itu, dibagian luar disematkan lagi tiga kamera lainnya.

"Pintu bus juga dilengkapi sensor, sehingga bila ada penumpang yang menghalangi, pintu tidak akan tertutup. Selama pintu belum tertutup, bus tidak dapat berjalan," ujarnya.

Untuk keadaan darurat, bus berukuran lebar 2,4 meter dan panjang 12 meter tersebut sudah dilengkapi tombol darurat. "Bila ada kondisi kebakaran atau kecelakaan, pengemudi bus dapat menekan tombol tersebut, maka alarm akan berbunyi dan pintu bus akan terbuka otomatis," katanya.

Ramah difabel

Bagian pintu masuk dirancang rendah, untuk memudahkan naik turun penumpang (CNNIndonesia/ Kurniawan Dian)

Selain nyaman, bus ini juga sangat ramah bagi penyandang difabel. Ada tombol khusus dekat pintu masuk yang jika dipencet, asisten pengemudi bus akan membantu penyandang difabel masuk ke bus. Pada bagian bawah pintu masuk, terdapat tuas yang jika ditarik dapat dilewati oleh kursi roda.

"Suroboyo Bus didesain low entry (tinggi pintu masuk yang rendah) sehingga terasa sangat nyaman. Penumpang yang hendak masuk ke dalam bus tinggal melangkah karena ketinggian pintu masuk bus selevel dengan pedestrian," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajad, yang ditemui di kesempatan yang sama.

Pada bagian dalam, warna bangku penumpang terdapat dua warna berbeda. Pada bagian depan, bangku berwarna merah muda. Artinya, area tersebut dikhususkan bagi kaum hawa.

"Sedangkan pada bagian belakang bus, warna bangku oranye, diperuntukkan bagi laki-laki. Pemisahan area tersebut untuk meminimalisir tindak pelecehan seksual di dalam bus," ujarnya.

Bagian dalam Bus Suroboyo (CNNIndonesia/ Kurniawan Dian)

“Total kapasitas penumpang Suroboyo Bus adalah 67 orang. Rinciannya, 41 tempat duduk dan 26 area standing (berdiri). Tentunya, dilengkapi dengan handle untuk pegangan penumpang,” ucapnya.

Wali Kota Tri Rismaharini terlihat cukup puas dengan unit baru Suroboyo Bus. Risma pun memberikan masukan untuk penyempurnaan operasional bus.

“Kamu kalau bikin halte, harus sepanjang bus ini. Agar penumpang yang masuk dari pintu depan dan belakang semuanya terakomodir,” tutur Wali Kota Risma kepada beberapa pejabat Dinas Perhubungan. (eks/dik)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER