Audi Luncurkan Mobil Listrik di Kampung Halaman Tesla
Tim | CNN Indonesia
Selasa, 18 Sep 2018 14:03 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Audi menyatakan diri menjadi pesaing langsung Tesla dengan meluncurkan model sepenuhnya berteknologi listrik pertama, e-tron. Suasana persaingan semakin panas karena peluncuran e-tron dilakukan di kampung halaman Tesla di Palo Alto, California, Amerika Serikat (AS).
Desain e-tron dirancang mengenakan simbol-simbol keluarga SUV Audi seperti terlihat pada Q3 atau Q8. Salah satu keunikannya, model ini menggunakan kamera sebagai pengganti kaca spion.
Fitur spion kamera itu sementara ini hanya ditujukan untuk pasar Eropa. Di pasar yang lain, misalnya AS yang dibidik tahun depan, e-tron menggunakan spion konvensional.
Di luar spion kamera, desain eksterior keseluruhan mungkin terlihat konservatif. Namun, bagian dapur pacu model ini signifikan modern.
Audi e-tron dibekali dua motor elektrik, satu yang terbesar di bagian belakang dan satu lagi di bagian depan. Keempat roda yang disuplai energi bisa bergerak bersamaan alias all-wheel drive. Sumber energi ke kedua motor elektrik yaitu baterai berkapasitas 95 kWh.
"Saya mau Audi menjadi penjual mobil listrik nomor satu di AS lebih lama dari jangka panjang," kata Presiden Audi of America Scott Keogh, diberitakan Reuters.
Bagian dari strategi peluncuran, Audi menggandeng perusahaan e-commerce Amazon untuk menjual dan pemasangan sistem pengecasan rumah buat pemilik e-tron. Amazon akan mengirim perangkat keras dan ahli untuk ke rumah pemilik menggunakan operasi Amazon Home Services.
Sistem pengecasan rumah harganya US$1.000 (sekitar Rp14,8 juta). Sedangkan e-tron dijual US$75.795 (sekitar Rp1,1 miliar) sebelum pajak sebesar US$7.500 (sekitar Rp111 juta).
Audi e-tron bakal mulai dijual pada pertengahan 2019. Kehadirannya bakal mengusik Tesla Model X yang sudah diperkenalkan duluan. (fea/mik)
Desain e-tron dirancang mengenakan simbol-simbol keluarga SUV Audi seperti terlihat pada Q3 atau Q8. Salah satu keunikannya, model ini menggunakan kamera sebagai pengganti kaca spion.
Fitur spion kamera itu sementara ini hanya ditujukan untuk pasar Eropa. Di pasar yang lain, misalnya AS yang dibidik tahun depan, e-tron menggunakan spion konvensional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di luar spion kamera, desain eksterior keseluruhan mungkin terlihat konservatif. Namun, bagian dapur pacu model ini signifikan modern.
Audi e-tron dibekali dua motor elektrik, satu yang terbesar di bagian belakang dan satu lagi di bagian depan. Keempat roda yang disuplai energi bisa bergerak bersamaan alias all-wheel drive. Sumber energi ke kedua motor elektrik yaitu baterai berkapasitas 95 kWh.
"Saya mau Audi menjadi penjual mobil listrik nomor satu di AS lebih lama dari jangka panjang," kata Presiden Audi of America Scott Keogh, diberitakan Reuters.
Bagian dari strategi peluncuran, Audi menggandeng perusahaan e-commerce Amazon untuk menjual dan pemasangan sistem pengecasan rumah buat pemilik e-tron. Amazon akan mengirim perangkat keras dan ahli untuk ke rumah pemilik menggunakan operasi Amazon Home Services.
Sistem pengecasan rumah harganya US$1.000 (sekitar Rp14,8 juta). Sedangkan e-tron dijual US$75.795 (sekitar Rp1,1 miliar) sebelum pajak sebesar US$7.500 (sekitar Rp111 juta).
Audi e-tron bakal mulai dijual pada pertengahan 2019. Kehadirannya bakal mengusik Tesla Model X yang sudah diperkenalkan duluan. (fea/mik)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK