Jakarta, CNN Indonesia -- Dealer utama Honda untuk kawasan Jakarta dan Tangerang,
Wahana Makmur Sejati, mengonfirmasi saat ini sedang lebih memperhatikan
PCX 150. Hal itu dipahami dilakukan setelah ungkapan keluhan konsumen melalui petisi muncul ke permukaan pada bulan lalu.
Chief Marketing Officer WMS Edi Setiawan menjelaskan mendapat imbauan dari Astra Honda Motor untuk melakukan pengecekan PCX 150 yang datang ke bengkel resmi dengan metode kasus per kasus.
Komponen yang diduga bermasalah, jelas Edi, adalah bagian
outer clutch di area CVT yang kemungkinan tertumpuk kotoran. Dipahami kotoran pada komponen itu adalah sumber keluhan 'gredek' yang dikatakan konsumen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Edi mengatakan setiap kali PCX 150 mendapatkan servis berkala di bengkel resmi komponen itu pasti dibersihkan.
"Itu kan terjadi di semua matik, itu sebenarnya (butuh) perawatan berkala karena memang harus dibersihkan. Masalahnya dibersihkan itu tergantung pemakaian, ada yang pemakaiannya jorok hingga harus dibersihkan lebih sering ... ini tergantung pemakaian, kalau sering ke tempat berdebu, kena banjir, ya cepat kotor. Masalahnya orang enggak
ngerti," kata Edi di Jakarta, Senin (27/5).
Terkait desakan
recall PCX 150 dari konsumen, Edi menyampaikan akan menelusuri masalah pada unit satu per satu. Menurut dia, bila dideteksi ada komponen yang bermasalah pihaknya akan melapor ke AHM.
"Bisa saja misalnya komponen memang bermasalah, ya namanya produksi massal bisa saja
defect atau apa. Itu kami pasti lapor ke AHM, keputusannya dari sana apa diganti atau tidak," ucap Edi.
Menurut Edi pihak yang bisa menyatakan
recall adalah AHM sebab dikatakan penilaian itu hanya bisa dilakukan oleh produsen.
"Intinya setiap keluhan kami atasi," tutur Edi.
(fea)