Nissan Lepas Kepemilikan Saham di Daimler

CNN Indonesia
Kamis, 06 Mei 2021 09:41 WIB
Nissan melepas 1,54 persen saham kepemilikan di Daimler, strategi ini mengikuti Renault yang sudah melakukannya lebih dulu.
Logo Nissan. (istockphoto/jetcityimage)
Jakarta, CNN Indonesia --

Nissan mengumumkan pada Rabu (5/5) bakal menjual seluruh kepemilikannya pada induk Mercedes-Benz, Daimler, sebesar 1,54 persen. Melepas kepemilikan yang nilainya sekitar US$1,4 miliar (sekitar Rp20,2 triliun) itu mengikuti strategi rekanan Nissan, yakni Renault.

Renault bersama Nissan telah bertukar saham dengan Daimler pada 2010 untuk memperkuat kemitraan industri. Buah pertama kerja sama ini adalah penggunaan mesin diesel Mercedes-Benz untuk Infiniti, merek mewah Nissan kemudian Renault Kangoo juga dijual Mercedes-Benz dengan nama Citan.

Nikkei Asia menjelaskan bahwa Daimler dan Renault sudah menyatakan kerja sama terus berlanjut. Meski begitu sumber mengatakan rencana besar yang sudah ditetapkan tidak pernah terjadi dan pertukaran kepemilikan disebut tidak diperlukan lagi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

AFP mengatakan Nissan saat ini tengah berusaha mengejar profit dan berusaha mengembalikan reputasi yang rusak karena kasus mantan CEO Carlos Ghosn.

Nissan menyebut penjualan kepemilikan itu akan memperkuat kompetisi bisnis, termasuk investasi buat mempromosikan elektrifikasi.

Kerja sama industri Nissan dengan Daimler yang saat ini dijalankan disebut tidak berubah. "Kedua grup melanjutkan kolaborasi di beberapa area," tulis Nissan dalam pernyataannya.

Renault menjual 1,54 persen saham kepemilikan di Daimler pada Maret. Penjualan ini dilakukan usai merek Prancis ini merugi pada 2020 karena pandemi.

(fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER