Apa Barang Paling Jorok di Dalam Mobil?

Survei yang dikerjakan carrentals.com menemukan lokasi paling kotor di kabin mobil adalah setir. Komponen ini paling sering bersentuhan tangan yang merupakan lokasi penyebaran bakteri.

How Stuff Works mengatakan setir enam kali lebih kotor dibanding layar ponsel, empat kali lebih jorok dibanding toilet umum, dan dua kali lebih tercemar dibanding tombol lift.

Dikatakan rata-rata pengemudi di Amerika Serikat menghabiskan waktu 17.600 menit setiap tahun, namun ironinya tidak perhatian soal membersihkan kabin. Pemahaman umum soal kebersihan mobil hanya sebatas cuci mobil padahal disebut bisa terdapat sekitar 700 bakteri yang berbeda di kabin.

Kebiasaan makan dan minum kemudian menyentuh permukaan interior dapat memperburuk kondisi. Sisa makanan dan minuman yang jatuh dapat menciptakan habitat nyaman untuk perkembangan bakteri.

Survei carrentals.com mengungkap sebanyak 32 persen koresponden pemilik mobil membersihkan kabin hanya sekali dalam setahun. Sebanyak 12 persen lainnya bahkan mengaku tak pernah melakukan itu sama sekali.

Setir kerap kali masuk dalam daftar 'barang paling kotor di mobil', namun hal ini juga dianggap bisa berlebihan.

Berdasarkan laporan Consumer Reports pada 2011 dari hasil penelitian mikrobiologi Queen Mary University of London, dikatakan kebanyakan bakteri pada setir tidak serius. Meski begitu ada pula yang serius hingga dapat meracuni makanan.

Meski bahayanya relatif, tetap saja setir kotor berisiko kesehatan. Jalan terbaik mengatasinya yakni dengan pembersihan.

Tips buat mengatasi hal ini yakni rutin melakukan pembersihan area kabin yang sering dipegang tangan menggunakan lap pembersih. Bagian yang perlu mendapat perawatan seperti ini yakni di bagian setir, tuas transmisi, gagang pintu, tombol-tombol, dan kunci.

Cara lain untuk menjaga kebersihan bisa dengan penyemprotan disinfektan khusus ke sistem AC serta menyedot debu di karpet dan jok secara teratur.