Mitsubishi Motors dilaporkan bakal mengurangi produksi sebanyak 30 ribu unit di lima pabrik mereka yang berada di tiga negara, termasuk di Indonesia. Efisiensi ini disebabkan pasokan chip semikonduktor yang masih tersendat.
Reuters menjelaskan pada pekan lalu pemangkasan produksi dilakukan Mitsubishi di Indonesia, Jepang, dan Thailand. Hal ini dilakukan pada Juni dan sudah diperhitungkan dalam prakiraan pendapatan pada tahun fiskal ini.
Informasi detail tentang kondisi pabrik Mitsubishi di Indonesia belum tersedia. Pihak Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (distributor) dan Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) sejauh ini belum merespons pertanyaan CNNIndonesia.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mitsubishi Motors memiliki pabrik mobil penumpang dan kendaraan komersial ringan di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Pabrik berkapasitas 220 ribu unit per tahun ini ini diketahui memproduksi Xpander, Pajero Sport, L300, dan Nissan Livina.
Menurut pernyataan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Mitsubishi Motors telah menyatakan bakal menambah investasi di Indonesia sebesar Rp11,2 triliun hingga 2025.
Salah satu tujuan investasi itu agar meningkatkan kapasitas menjadi 250 ribu unit.
Produsen yang dilaporkan bermasalah suplai chip semikonduktor bukan cuma Mitsubishi. Nissan dan Suzuki disebut telah berencana memberhentikan kerja pabrik sementara pada Juni.
Nissan akan melakukan hal itu di pabrik mereka di Kyushu di Jepang selama tiga hari pada 24 Juni, 25 Juni, dan 28 Juni. Penyesuaian produksi juga dilakukan di pabrik Tochigi dan Oppama di Jepang.
Selain itu Nissan menghentikan sementara produksi beberapa model di pabrik Meksiko.
Sementara Suzuki akan menyetop sementara tiga pabrik mereka di prefektur Shizuoka selama tiga hingga sembilan hari.
(fea)