Gelagat Karet Pintu Mobil Minta Diganti
Karet pintu mobil adalah salah satu komponen yang umurnya panjang, namun saat tiba waktunya perlu diganti juga. Karet pintu yang sudah tidak lagi baik bisa jadi penyebab suara berisik atau rembesan air.
Karet pintu yang berbentuk lis di bingkai pintu berfungsi sebagai peredam saat proses buka-tutup pintu, komponen ini juga menambah kekedapan kabin untuk menunjang kenyamanan penumpang. Selain itu karet ini juga bekerja menghalau air yang dapat menyusup di antara sela bodi mobil dan pintu ketika tertutup.
Baca juga:3 Cara Cegah Binatang Bersarang di Motor |
Menurut Rafi'i Sinurat, Kepala Bengkel Astra Peugeot cabang Cilandak, ciri karet tak lagi bagus terasa dari teksturnya yang keras dan tidak elastis lagi. Dia juga bilang jika bentuknya gepeng berarti sudah saatnya pemilik pikir-pikir mengganti dengan yang baru.
"Cara mengetahui ciri-ciri karet pintu harus diganti. Pertama, bentuknya berubah jadi gepeng. Kurang kedap suara di kabin hingga terdengar suara angin seperti siulan. Terakhir, secara fisik karet tampak rusak. Jika ciri-ciri itu mulai terlihat dan terasa ada baiknya peranti ini diganti baru," kata Rafi'i dalam keterangan resmi, Senin (24/5).
Rafi'i juga menjelaskan gejala lain jika karet pintu sudah gepeng, yakni bunyi suara besi berbenturan dan kekedapan berkurang. Efek yang bisa kejadian juga yakni kabin kemasukan air.
Kiat awet
Rafi'i bilang salah satu kiat utama menjaga karet pintu awet yakni memilih tempat parkir yang teduh agar terhindar dari paparan sinar matahari.
Kemudian dikatakan juga pengguna mesti rajin membersihkan karet pintu dari kotoran yang menempel, seperti daun atau debu, menggunakan air bersih atau cairan silikon buat menjaga kelembapan.
Lalu hindari kontak langsung dengan karet, terutama saat keluar-masuk mobil atau memasukkan dan mengeluarkan barang. Karena gesekan keras bisa membuat karet mudah robek," ujar Rafi'i.
(fea)