Suzuki Ertiga Hybrid Buatan Indonesia 2022, XL7 Hybrid 2023

CNN Indonesia
Kamis, 15 Jul 2021 17:00 WIB
Kemenperin mengungkap investasi Rp1,2 triliun Suzuki untuk Indonesia akan melahirkan dua model hybrid, Ertiga Mild Hybrid dan XL7 Mild Hybrid.
Suzuki Ertiga Hybrid pernah dikembangkan di Indonesia. (Dok. Suzuki Indomobil Sales)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ada empat produsen mobil Jepang yang sudah sepakat menanamkan investasi jangka menengah di Indonesia. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menjelaskan keempatnya juga menyatakan bakal memproduksi mobil elektrifikasi, salah satunya Suzuki yang akan melahirkan versi hybrid Ertiga dan XL7.

Dalam materi presentasi Menteri Perindustrian Agus Gumiwang saat mengikuti Investor Daily Summit 2021 secara daring pada Rabu (14/7), terlihat bahwa Suzuki akan memiliki dua amunisi model baru dari investasi sebesar Rp1,2 triliun yang sudah disiapkan, yakni Ertiga Mild Hybrid dan XL7 Mild Hybrid.

Keduanya model itu merupakan produksi lokal, seperti Ertiga dan XL7 versi mesin bensin yang saat ini sedang dijual di Indonesia. Ertiga Mild Hybrid ditulis akan diproduksi pada 2022, sedangkan XL7 Mild Hybrid pada 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suzuki tidak sendirian, tiga produsen lain, yakni Toyota, Honda, dan Mitsubishi juga menyatakan bakal memproduksi mobil hybrid dan mobil listrik.

Toyota yang berkomitmen investasi Rp28,3 triliun sampai 2024 bakal memproduksi 10 model hybrid yang lima di antaranya jenis plug-in hybrid. Satu model yang dipastikan adalah Innova Hybrid (2022) dan juga terungkap rencana memproduksi mobil listrik Lexus UX300e (2022).

Honda dengan investasi Rp5,2 triliun sampai 2024 akan memproduksi satu model hybrid baru, namun tak dijelaskan identitasnya.

Terakhir, Mitsubishi dengan investasi Rp11,2 triliun akan memproduksi Xpander Hybrid pada 2023 dan dua model baru. Tertulis pula dalam presentasi bahwa Mitsubishi akan memindahkan produksi pikap L300 dari Indonesia ke Filipina.

Agus bilang semua itu merupakan bentuk komitmen yang diperoleh usai kunjungan Kementerian Perindustrian ke Jepang pada Maret lalu.

"Hal ini membuktikan bahwa dengan adanya komitmen investasi dari para prinsipal industri otomotif tersebut menunjukkan Indonesia masih jadi negara tujuan utama investor dalam pengembangan industri kendaraan bermotor," kata Agus.

(ryh/fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER