Jumlah stasiun pengecasan kendaraan listrik di Indonesia kini jumlahnya sudah bertambah menjadi 148 unit yang tersebar di 120 lokasi berdasarkan data per Mei 2021. Stasiun paling banyak tercatat berada di Jakarta.
Lokasi paling banyak kedua adalah Jawa Timur-Bali 23 unit, Jawa Barat 18 unit, Banten 15 unit, Jawa Tengah 13 unit, Sumatera 3 unit, serta Sulawesi dan Maluku masing-masing 1 unit.
Jenis stasiun ini ada dua, yakni Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang bisa digunakan masyarakat luas dan stasiun yang diolah pihak swasta seperti dealer mobil yang hanya khusus untuk model tertentu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyediaan tahap awal stasiun ini ditugaskan kepada PLN menurut Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2021. Pengadaannya juga bisa melibatkan pihak lain, misalnya swasta atau BUMN.
PLN menjelaskan sejak 2019 hingga sekarang telah membangun 24 SPKLU yang lokasinya berada di kota-kota besar, termasuk Jakarta, Bandung, Semarang, Denpasar, dan jalan tol dalam kota.
"Saat ini lebih dari 100 SPKLU sudah dibangun dan dioperasikan oleh pihak swasta. Semua SPKLU harus lulus regulasi keselamatan yang dikeluarkan ESDM dan standar PLN," kata Zainal Arifin, Executive Vice President Engineering and Technology PLN dalam webminar internasional 'Safer Electric Vehicle'.
Berdasarkan peta jalan yang dibuat PLN, jumlah SPKLU di Indonesia akan mencapai lebih dari 2.400 unit pada 2025.
Berikut daftar stasiun pengecasan kendaraan listrik di Indonesia:
1. GOR Jakabaring
2. Hyundai Palembang
3. Rest Area Bakauheni - Terbanggi Kayu Agung KM20
- PLN UID Banten (3 lokasi - 6 unit)
- BPPT
- Angkasa Pura II
- Mitsubishi (2 lokasi - 2 unit)
- Hyundai (5 lokasi - 5 unit)
- PLN UID Jawa BArat
- BPPT/LEN
- Ruas tol Jakarta - Surabaya (2 lokasi, 2 unit)
- Hyundai (18 lokasi, 18 unit)
- PLN Kantor Pusat
- PLN UID Jaya (3 lokasi, 6 unit)
- BPPT
- Pertamina (4 lokasi, 5 unit)
- Blue Bird (1 lokasi, 15 unit)
- Shell Indonesia (2 lokasi, 2 unit)
- Mitsubishi (12 lokasi, 13 unit)
- Hyundai (21 lokasi, 21 unit)
- Mercedez-Benz
- BMW (2 lokasi, 2 unit)
- Medco
- Starvo (1 lokasi, 2 unit)
- PLN UID Jateng-DIY
- Ruas tol Jakarta-Surabaya (4 lokasi, 4 unit)
- Hyundai (8 lokasi, 8 unit)
- PLN UID Jawa Timur
- PJB (1 lokasi, 2 unit)
- PLN UID Bali (1 lokasi, 3 unit)
- PLN-Jasa Marga Bali (1 lokasi, 3 unit)
- PLN UIW NTB
- Mitsubishi Bali (2 lokasi, 2 unit)
- Hyundai Jatim (10 lokasi, 10 unit)
- Hyundai Bali
- PLN Mattoangin
- PLN Ambon Kota
(fea)