Penjualan Mobil Malaysia Juli Ambruk 88 Persen

Penjualan mobil di Malaysia jatuh 88 persen menjadi 7.086 unit pada Juli dibanding bulan yang sama pada tahun lalu sebanyak 58.878 unit.

Selain penjualan, produksi mobil juga terpuruk 94 persen, yaitu menjadi 2.775 unit pada Juli menurut data Malaysian Automotive Association (MAA) yang diolah Just Auto.

Meski demikian hasil Juli terpantau tumbuh 269 persen dari Juni yang anjlok 1.921 unit. Hasil pada Juni, yang jatuh 95 persen dibanding Mei, terjadi karena kebijakan lockdown dari pemerintah Malaysia.

Kebijakan Movement Control Order (MCO) yang diterapkan sejak Juni untuk merespons merebaknya kasus Covid-19 varian Delta telah memaksa penutupan sebagian besar dealer.

Hanya dealer di Sabah dan Sarawak yang diizinkan melakukan aktivitas penjualan pada Juni dan Juli dengan memberlakukan protokol kesehatan ketat.

Pemerintah Malaysia melonggarkan pengetatan pada dealer mulai Agustus, ini termasuk berlaku di Selangor dan Kuala Lumpur.

Kendati anjlok sangat dalam, penjualan selama tujuh bulan pada tahun ini naik 10 persen menjadi 256 ribu unit dibanding periode sama tahun lalu 232 ribu unit.