Toyota diduga kuat akan merombak mobil andalannya, Avanza, menjadi generasi baru dengan spesifikasi penggerak roda depan. Peluncuran model baru ini diperkirakan pada akhir tahun.
Avanza dipercaya bakal menggunakan platform terbaru milik Daihatsu, yaitu Daihatsu New Global Architecture (DNGA). Platform ini sebelumnya sudah dipakai Daihatsu Rocky-Toyota Raize di Indonesia.
Merunut ke belakang, rumor generasi baru Avanza dan juga kembarannya, Daihatsu Xenia, sebetulnya sudah tersiar sejak mobil konsep DN Multisix muncul di Indonesia pada 2017.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak saat itu berbagai spekulasi muncul termasuk terkaan desain digital yang dibuat penggemar otomotif.
Media Jepang pada September 2020 juga telah menyebutkan Daihatsu bakal merancang berbagai produk berbasis DNGA, salah satunya diduga model 'MPV compact minivan' yang merujuk pada generasi baru Xenia atau Avanza.
MPV compact minivan serupa pengembangan DN Multisix berbasis DNGA. Informasi lain, generasi baru Avanza akan mengadopsi konfigurasi jok tiga baris yang muat enam penumpang seperti desain DN Multisix.
Jika benar tentu ini akan menjadi sejarah bagi 17 tahun Avanza di Indonesia. Sejak belasan tahun mengaspal, mungkin ini menjadi ubahan besar-besaran yang dilakukan Toyota terhadap si 'mobil sejuta umat'.
Avanza pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada 2003. Kemunculannya bisa dibilang sebagai tanggapan Toyota atas permintaan mobil seperti Kijang, namun dengan kemasan harga lebih murah.
Sedari awal target harga Toyota saat merancang mobil itu di bawah Rp100 juta.
Secara desain Avanza dahulu dan kini memang tak banyak berubah secara garis besar. Perbedaan mencolok hanya pada mesin dan penambahan fitur.
Misalnya saat pertama keluar mobil ini hadir dengan dua varian, yaitu tipe E dan G. Keduanya mengusung mesin DOHC 16 katup 1.300 cc (K3-DE) bertransmisi manual.
Lalu pada 2004 Avanza punya versi transmisi otomatis dan mesin berubah. Ini terlihat dari kode mesin menjadi K3-VE.
Avanza juga mengalami ubahan ringan pada 2006. Ubahan ada pada gril, bumper depan, dan lampu belakang serta warna interiornya.
Mesin Avanza juga diperbaharui dengan teknologi VVT-i. Pada tahun yang sama varian Avanza juga diperbanyak, bahkan model tertinggi sudah dibekali mesin 1.500cc.
Pada 2008 Avanza kembali mendapat sentuhan, namun tetap minor seperti desain bumper, hingga penambahan ornamen krom pada pintu belakang.
Sejak itu Avanza tetap mengalami ubahan, namun hanya pada sektor kecil hingga 2011. Kemudian Toyota 'memecah' Avanza dengan membuat varian baru bernama Veloz sebagai varian tertinggi dengan fitur komplit.
Kemudian pada 2016 Avanza yang dikenal sebagai generasi kedua rilis dengan sejumlah ubahan, termasuk sektor mesin yang dibuat menggunakan teknologi dual VVT-i.
Selanjutnya pada 2019 facelift Avanza datang dengan perubahan grill, desain lampu, hingga penambahan fitur salah satunya tombol mematikan dan menghidupkan mesin.