TIPS OTOMOTIF

Tanda Saatnya Lansia Hindari Aktivitas Mengemudi

CNN Indonesia
Kamis, 07 Okt 2021 11:45 WIB
Mengemudi merupakan aktivitas berbahaya. Seorang pengemudi harus dalam kondisi sehat fisik maupun mental.
Ilustrasi lansia mengemudi. (Foto: iStock/rudi_suardi)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kemampuan pengemudi lansia akan berkurang. Seperti gerak melambat, refleks, konsentrasi dan keterbatasan penglihatan.

Bila pengemudi sudah masuk ke fase itu, sebaiknya kurangi atau bahkan hindari aktivitas mengemudi. Jika dipaksakan justru akan membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lain.

Kita sebagai keluarga terdekat seharusnya mewaspadai dengan mengenalinya melalui terutama tanda fisik dan mental seorang lansia. Dari sana bisa terlihat apakah seorang lansia masih sigap dalam mengemudi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tingkat kecelakaan mulai meningkat secara signifikan setelah usia 75 tahun dan terlebih lagi jika pengemudi berusia lebih dari 80 tahun menurut Centers for Disease Control.

Berikut tanda-tanda seorang lansia mengalami penurunan kemampuan mengemudi.

Tanda fisik lansia

Dalam hal ini fleksibilitas menurun sehingga dapat menyulitkan untuk melakukan sejumlah fungsi yang diperlukan untuk berkendara aman, seperti memutar kepala untuk memeriksa titik buta atau mundur, serta menerapkan tekanan yang tepat pada gas dan rem.

Kemudian soal penglihatan buruk yang terjadi secara alami sebagai bagian dari proses penuaan. Gangguan penglihatan dapat membuat sulit untuk melihat rambu dan sinyal lalu lintas, serta kendaraan lain atau pejalan kaki.

Masalah penglihatan juga bisa membuat sulit untuk menilai jarak. Demikian juga, masalah keterbatasan penglihatan saat malam hari dapat membuat mengemudi menjadi sulit menentukan arah kendaraan.

Masalah lain terkait pendengaran juga dapat menurunkan keselamatan saat mengemudi. Misalnya, seorang warga lanjut usia dengan pendengaran yang buruk mungkin tidak mendengar suara "penting" seperti sirene ambulans.

Lainnya soal refleks yang berkurang memperlambat waktu reaksi. Saat mengemudi, seringkali perlu untuk bereaksi cepat untuk menghindari situasi di depan kendaraan. Kemudian masalah medis juga potensi mengurangi keselamatan mengemudi antaranya obat-obatan yang dapat mempengaruhi mental atau kesulitan lain ketika berkendara.

Mental Seorang Lansia Mengkhawatirkan untuk Mengemudi

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER