Agen Pemegang Merek (APM) mengaku belum mengetahui produk apa yang memenuhi syarat program relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) 2022 untuk mobil keluaran terbaru.
Kendati begitu, sejumlah APM telah mendaftarkan sejumlah produk andalan yang sekiranya sesuai persyaratan agar nanti dapat segera menikmati diskon PPnBM 2022.
Seperti diketahui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah menyetujui relaksasi PPnBM 2022 untuk diperpanjang dengan skema baru sampai September. Skema pertama yaitu LCGC atau mobil di bawah Rp200 juta dan mobil baru dengan haga Rp200 juta sampai dengan Rp250 juta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemberian insentif ini juga disertai syarat antaranya standarisasi emisi gas buang dan komponen pembelian lokal atau local purchase sebesar 80 persen, hingga kubikasi mesin tidak lebih dari 1.500 cc.
"Saat ini detailnya masih kami siapin sama manufacturing juga, setelah itu akan kami daftarkan ke pemerintah," kata Direktur Marketing Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmy melalui pesan singkat, Selasa (8/2).
Ia belum menyebut mobil yang memenuhi syarat, namun dari skema pertama atau LCGC, Anton menjelaskan besar kemungkinannya produk Toyota yaitu Agya dan Calya dapat memperoleh diskon PPnBM 100 persen. Sementara untuk skema kedua, peluangnya ada pada model Toyota Avanza dan Raize.
"Kalau dari data yang ada, menilik ke aturan PMK yang baru keluar, LCGC seperti Agya dan Calya pastinya mungkin bisa ikut di program, sementara untuk 1500 cc di kisaran 250 juta mungkin Raize dan Avanza, walaupun mungkin gak semua grade," ucap Anton.
Kemudian Honda, menyebut sudah mendaftarkan dua produk yaitu Brio dan Mobilio. Hanya, perusahaan sampai saat ini masih menunggu finalisasi dari pemerintah.
"Kami sudah mendaftarkan Honda Brio dan Honda Mobilio yang masuk dalam kriteria tersebut, namun masih menunggu daftar final yang akan dikeluarkan pemerintah terkait," kata Yusak Billy selaku Business Innovation and Sales & Marketing Director Honda Prospect Motor (HPM).
Sementara Daihatsu menyebutkan bila perusahaan telah mendaftarkan enam produk agar memperoleh diskon PPnBM, yakni Daihatsu Ayla dan Sigra (LCGC) serta Xenia, Terios, Luxio, Rocky, dan Gran Max minibus.
Ketentuan diskon PPnBM ini diatur lewat PMK Nomor 5/PMK.010/2022 tentang Pajak Penjualan atas Barang Mewah atas Penyerahan Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah berupa Kendaraan Bermotor Tertentu yang Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2022 dan ditetapkan pada 2 Februari 2022.
Periode insentif untuk LCGC diberikan baik pada kuartal pertama, kedua, dan ketiga pada 2022.
Insentif diberikan dalam bentuk potongan PPnBM sebesar 100 persen, 66,66 persen, dan 33,33 persen sehingga PPnBM yang dibayar di kuartal pertama hanya sebesar nol persen, kuartal kedua 1 persen dan kuartal ketiga 2 persen.
Lalu segmen kedua adalah kendaraan dengan kapasitas mesin sampai dengan 1500 cc dengan harga antara Rp200 - Rp250 juta yang diberikan diskon PPnBM sebesar 50 persen pada kuartal pertama sehingga konsumen membayar tarif PPnBM hanya sebesar 7,5 persen.
Pemberian insentif untuk segmen kedua juga diberikan untuk mobil dengan pembelian lokal (local purchase) di atas 80 persen.