BMW Recall 1 Juta Mobil akibat Risiko Kebakaran Mesin

BMW melakukan recall pada lebih dari 1,03 juta unit mobil yang tersebar di seluruh dunia. Alasan penarikan kembali karena dinilai ada potensi kebakaran dari area mesin.

BMW menjelaskan pada Rabu (9/3) pemanas untuk crankcase ventilation valve (PCV) tipe positif kemungkinan mengalami korsleting. Hal ini pada kasus yang jarang dapat meningkatkan risiko kebakaran.

Reuters pada Kamis (10/3) menjelaskan kampanye recall ini merupakan yang ketiga sejak pertama kali dilakukan pada 2017. Recall terbaru melibatkan mobil produksi 2006 hingga 2013.

Model yang terdampak yaitu Seri 1, Seri 3, Seri 5, X3, X5, dan Z4.

Sebanyak 917.106 unit yang masuk dalam recall terbaru berada di Amerika Serikat, 98 ribu unit di Kanada, dan 18 ribu unit di Korea Selatan.

Pada 2017 BMW telah menyatakan recall karena masalah sama untuk 740 ribu unit dan pada 2019 sebanyak 184 ribu unit. Semua unit itu hanya berada di Amerika Serikat.

Recall baru ini dilakukan setelah muncul berbagai laporan kebakaran mobil BMW yang sebelumnya sudah kena recall dan diperbaiki.

BMW menjelaskan hasil investigasi mereka menunjukkan ada masalah produksi pemasok yang merujuk ke kerusakan katup pemanas PCV. 

BMW mengklaim tidak ada kecelakaan atau cedera terkait recall terbaru.

BMW juga menyatakan sebagian mobil yang masuk dalam daftar recall sebelumnya ini tidak termasuk dalam recall terbaru ini lantaran menggunakan komponen berbeda.

Merek Jerman ini mengatakan pemilik tidak perlu berhenti mengemudi sambil menunggu perbaikan recall, tetapi diimbau segera demikian jika melihat asap dari area ruang mesin dan mencium asap atau aroma plastik terbakar.