Dibuat 2 Minggu, Berikut Fakta Helm KYT Espargaro 'Made in Indonesia'

CNN Indonesia
Minggu, 27 Mar 2022 13:30 WIB
Espargaro pakai helm KYT SR-GP di MotoGP Mandalika. Model ini belum dijual, namun bisa dibeli versi kembarannya, yaitu Suomy SR-GP.
Pembuatan helm ini membutuhkan waktu tidak sebentar dan disertai beberapa tahap. (Foto: ANTARA/ANDIKA WAHYU)
Jakarta, CNN Indonesia --

Helm merek lokal Indonesia, KYT, mendadak viral setelah aksi yang dilakukan pembalap MotoGP Aleix Espargaro di Sirkuit Mandalika, pekan kemarin. Aleix diketahui melempar helm KYT yang ia pakai membalap ke tribun penonton lantaran ia menepati janji setelah pengikut akun Instagram miliknya tembus 1 juta.

Lantas seperti apa helm tersebut?

Espargaro pakai helm KYT SR-GP di MotoGP Mandalika. Model ini belum dijual, namun bisa dibeli versi kembarannya, yaitu Suomy SR-GP.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suomy ini merupakan merek asal Italia yang sudah diakuisisi, yaitu Tarakusuma Indah (KYT).

Tidak ada perbedaan antara KYT SR-GP dan Suomy SR-GP dari bentuk fisik maupun teknologi, terkecuali soal penamaan pada helm. Ini artinya versi GP dalam merek KYT bukanlah barang produksi massal.

"Nah yang dijual di Indonesia itu SR-GP Suomy harganya Rp8,5 juta," kata Simon Mulyadi, Marketing dan Communication Manager KYT Indonesia.

Helm edisi khusus

Pembuatan helm ini membutuhkan waktu berhari-hari. Helm ini dibuat dengan proses tertentu supaya nyaman dengan lingkar kepala pembalap yang memakainya.

Sebelum batok dan busa helm diproduksi, diameter kepala Espargaro akan diukur terlebih dahulu sehingga helm nyaman saat dipakai.

Penyesuaian ukuran helm pada pembalap sudah lumrah dilakukan sehingga batok dan busa helm akan mengikuti lekuk atau bentuk kepala si pembalap.

Dengan begitu helm akan semakin optimal dalam melindungi kepala pembalap dan meminimalisir cedera saat terjadi kecelakaan.

Selain Espargaro, pembalap MotoGP lain juga menggunakan helm yang sama seperti Lorenzo Savadori, dan Enea Bastianini.

Kemudian ada juga penbalap Moto2 Augusto Fernandez, Lorenzo Dallaporta, Nicollo antonelli, dan Simone Corsi. Sementara pada balapan Moto3, Mario Aji, Dennis Fogia, Jaume Masia, dan Ricardo Rossi.

Diproduksi di Cikarang

Kemudian proses desain atau livery helm, dilakukan di Eropa oleh tim Ury Designs, sedangkan produksi batok helm dilakukan di dalam negeri di pabrik Tara Citra Kusuma, berlokasi di Cikarang, Jawa Barat.

Proses produksi helm sampai bisa digunakan memakan waktu satu hingga dua pekan.

(ryh/mik)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER