Knalpot Copot Hingga Tidur di Pinggir Jalan Demi Vespa World Days 2022

CNN Indonesia
Jumat, 10 Jun 2022 18:24 WIB
Para bikers yang touring menuju Vespa World Days 2022 telah tiba di Bali, tak sedikit yang berasal dari luar pulau Jawa.
Bikers Vespa, Toni dan Naim, saat ditemui di kawasan Lapangan Lagoon, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Jumat (10/6). (CNN Indonesia/ Kadafi)
Badung, CNN Indonesia --

Para bikers Vespa sudah memenuhi area Lapangan Lagoon, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, untuk melakukan registrasi Vespa World Days 2022 yang akan digelar di Pulau Peninsula pada Minggu (12/6).

Mereka terlihat memarkir Vespa di halaman parkir Lapangan Lagoon. Ada juga yang mengistirahatkannya di pinggir jalan atau di depan Lapangan Lagoon sambil berteduh di bawah pohon dan menunggu teman-temannya lainnya melakukan registrasi.

Salah satu bikers bernama Toni Hendarto (20) asal Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah menceritakan, untuk mengikuti Vespa World Days 2022, dia bersama tiga rekannya berangkat dari Palangkaraya sejak Senin (6/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari Palangkaraya menuju Banjarmasin terus turunnya di Pelabuhan Surabaya. Lanjut gas ke Pelabuhan Gilimanuk, sampai di Bali hari Rabu, jadi tiga hari perjalanan," kata Toni saat ditemui di Lapangan Lagoon, Bali, Jumat (10/6).

Toni mengatakan selama perjalanan sempat mengalami kendala knalpot Vespa PB60 miliknya sempat lepas di Sidoarjo, Jawa Timur, saat berkendara. Namun masalah itu dikatakan tak lama dan langsung diperbaiki.

"Knalpotnya lepas di Sidoarjo. Saya, rombongan empat orang tapi alhamdulillah senang bisa sampai Bali," imbuhnya.

Ia menyebut baru pertama kali ke Bali untuk mengikuti Vespa World Days 2022. Dia memperkirakan dana yang dihabiskan selama perjalanan sebesar Rp 5 juta.

Selama di Bali dia mencari penginapan di sekitar Kecamatan Kuta Selatan.

"Habis dana sekitar Rp5 juta. Buat pulang pergi perkiraan saya itu. Kalau medannya selama perjalanan biasa saja, iya lumayan capek kalau capek iya berhenti," ujarnya.

"Tujuan saya ikut karena pengen saja sih. Karena ini event langka iya intinya Vespa World Days," ujarnya sambil tertawa.

Sementara, Naim (30) bikers Vespa asal Wonosobo, Jawa Tengah, juga menyampaikan selama perjalanan dari Wonosobo ke Bali tidak ada kendala, hanya tambah tekanan ban bila terasa kempis saja.

Ia berangkat dengan tiga rekannya dari Wonosobo pada Minggu (5/6) dengan mengendarai Vespa Bajaj keluaran 1974 yang sudah lama dia miliki.

"Sampai di Bali tanggal 7, itu dua hari perjalanan iya pokoknya asyik selama perjalanan dengan teman-teman," kata dia.

Dia mengaku selama perjalanan sudah menghabiskan bekal Rp 3 juta dan sampai di Bali, dia berencana menginap di rumah saudaranya dan kadang bila berpergian jauh dia dan teman-temannya tidur di pinggir jalan pun bisa.

"Nginep di tempat saudara kalau tidak di tempat-tempat terdekat di bawah pohon juga jadi di pinggir jalan. Harapannya ke depannya event ini lebih menarik dan giat lagi dan pokoknya asyik aja," ujarnya.

(kdf/fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER