Wuling Indonesia menyatakan masa tunggu mobil listrik Air EV bakal konsumen yang melakukan pemesanan saat ini mencapai setidaknya dua bulan. Perusahaan berupaya mempercepat produksi guna memangkas masa inden itu.
"Untuk indennya itu sekarang dua bulan," kata Dian Asmahani selaku Brand & Marketing Director SGMW (Wuling) Indonesia, Sabtu (10/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati begitu, ia menjelaskan khusus untuk pemesan Air EV pada masa awal inden dibuka di Tanah Air dijanjikan bakal selesai bulan ini.
"Kalau yang dulu tinggal nunggu pengantaran. Mudah-mudahan bulan ini," ucap dia.
Dian menjelaskan saat ini pemesanan mobil listrik ukuran ringkas tersebut telah mencapai lebih dari 2.500 unit. Pemesanan didominasi masyarakat di kota-kota besar di Tanah Air.
Air EV, mobil listrik buatan dalam negeri, meluncur untuk publik di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022. Harga yang dipatok Rp238 juta dan Rp295 juta.
Air EV dibangun menggunakan platform Global Small Electric Vehicle (GSEV). Mobil ini memiliki berbagai fitur seperti Intelligent Tech-Dashboard, Multifunction Steering Wheel, Integrated Floating Widescreen, serta Futuristic Center Console.
Mobil listrik ringkas empat penumpang ini juga dibekali Wuling Remote Control App dengan fasilitas Internet of Vehicle dan perintah suara berbahasa Indonesia.
"Jadi sampai kemarin ittu SPK (surat pemesanan kendaraan) itu lebih dari 2.500 unit," kata dia.
Pada kesempatan yang sama, Wuling telah telah melakukan serah terima unit Air EV kepada 100 konsumen. Dian mengaku berterimakasih atas pencapaian dari Air EV dan sambutan, serta permintaan dari masyarakat.
"Kami pun bangga dapat menyerahkan mobil listrik pertama Wuling di Indonesia ini secara eksklusif kepada 100 pelanggan pertama," kata Dian.
(ryh/fea)