Penjualan Suzuki Cuma Naik Satu Persen Selama September

Suzuki mengklaim berhasil mencatatkan peningkatan penjualan periode September 2022 jika dibandingkan periode yang sama pada 2021. Kenaikan angka retail atau penjualan dealer ke konsumen mencapai tujuh persen.

Kendati demikian, dibandingkan bulan sebelumnya atau Agustus, angka penjualan retail Suzuki hanya naik satu persen. Penjualan Suzuki pada September berjumlah 7.902 unit, sementara Agustus 2022 berjumlah 7.816 unit dalam keterangan resmi dikutip Senin (24/10).

Menurut Suzuki jumlah penjualan retail pada September 2022 merupakan pencapaian tertinggi selama periode Januari-September 2022, yaitu dengan total sebesar 7.902 unit.

Menurut Randy R. Murdoko, Asst. to Dept. Head 4W Sales PT Suzuki Indomobil Sales, penjualan retail Suzuki mengalami peningkatan baik itu di kategori mobil penumpang maupun mobil niaga ringan.

"Pada kategori mobil penumpang, penjualan retail Suzuki mengalami peningkatan sebesar 30 persen dibandingkan September 2021. Sedangkan jika dibandingkan sebelumnya yaitu Agustus 2022, penjualan retail mobil penumpang Suzuki mengalami peningkatan sebesar tiga persen," kata Randy.

Selama periode Januari sampai September 2022, retail sales dan wholesales Suzuki didominasi kategori mobil niaga ringan yaitu sebesar 61 persen dan kategori mobil penumpang sebesar 39 persen.

Carry menjadi kontributor pertama dengan kontribusi sebesar 61 persen, disusul dengan XL7 sebesar 18 persen.

Kemudian Ertiga sebesar 8 persen ditambah Ertiga Hybrid yang berkontribusi sebesar 4 persen. Khusus untuk Ertiga Hybrid, pejualan berdasarkan data di periode Juni September 2022.

"Melihat Ertiga Hybrid yang baru diluncurkan pada Juni (10/6) lalu menjadi salah satu kontributor penting di penjualan retail Suzuki, membuktikan LMPV Hybrid pertama di Indonesia ini mendapat respons semakin positif," ungkap dia.