Yamaha Setop Pendaftaran Pinjam Motor Listrik E01 Mirip Nmax

Yamaha Indonesia Motor Manufacturing Indonesia (YIMM) menyetop pendaftaran uji berkendara prototipe motor listrik E01. Penutupan ini dilakukan lantaran peminatnya membeludak, sedangkan unit yang tersedia cuma 20 unit di Indonesia.

Program uji berkendara ini sudah dilakukan sejak 20 November 2022 dan rencananya akan dilakukan selama setahun dengan target 4.000 pengguna.

Sebanyak 20 unit E01 disebar ke empat kota besar, yaitu Jakarta, Bandung, Medan dan Bali. Pada dasarnya motor listrik mirip Nmax ini bisa dipinjam siapa saja konsumen Yamaha, namun ada syarat dan ketentuan yang mesti dipenuhi.

"Kita buka registrasi E01 satu hari aja (di Jakarta), sudah ada pendaftar 1.000. Sehingga kita setop, kebayang kan kalau kita punya motor empat," kata Asst General Manager Public Relation YIMM, Antonius Widiantoro, diberitakan Antara, Kamis (22/12).

Antonius menjelaskan sejauh ini sudah ada 50 konsumen yang meminjam dan menguji E01. Berdasarkan kuisoner yang mesti diisi usai menguji, dia bilang mayoritas ingin membeli.

Walau demikian YIMM belum dikatakan belum berencana menjual E01.

"Sampai saat ini belum ada rencana untuk menjual E01, itu tergantung Yamaha Motor Corporation bukan hanya Indonesia soalnya, Global, Eropa, Jepang, Thailand dan Malaysia mereka juga menjadi target market EV," ujar dia.

YIMM sebelumnya pernah menguji jalan motor listrik e-Vino pada 2017. Salah satu karakteristik yang membedakan E01 dengan e-Vino adalah menggunakan baterai permanen jadi tak bisa ditukar.

E01 menggunakan baterai yang sanggup menghasilkan tenaga 11 hp dan dikombinasikan dengan motor listrik 1,3 hp dan torsi 30,1 Nm.

Motor listrik yang bisa dikendarai selonjoran ini bisa dijalankan sampai 104 km per jam dengan kecepatan maksimal 100 km per jam.

[Gambas:Video CNN]