Pencapaian Mitsubishi Sepanjang 2022
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat penurunan penjualan Mitsubishi hingga 5,5 persen periode Januari-November 2022 dibanding periode sama tahun lalu.
Distribusi mobil Mitsubishi ke dealer atau wholesales turun menjadi 88.239 unit, dari 11 bulan tahun sebelumnya 93.347 unit.
Sedangkan angka penjualan retail Mitsubishi dalam 11 bulan tahun ini mengecil 2,1 persen menjadi 89.867 unit dari Januari-November 2021 yang mencapai angka 91.790 unit.
Direktur Penjualan dan Pemasaran Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Tetsuhiro Tsuchida mengatakan, perusahaan mengalami kendala suplai akibat krisis komponen chip semikonduktor yang dialami banyak merek otomotif, termasuk di Indonesia.
"Hal tersebut masih terkait dengan terkendalanya suplai pada beberapa model kendaraan Mitsubishi Motors," kata Tsuchida dalam keterangannya, dikutip Senin (26/12).
Meski mengalami penurunan secara akumulatif, ia berharap permintaan konsumen termasuk suplai kendaraan merek Mitsubishi semakin membaik bulan ini.
"Melihat tren permintaan kendaraan dari tahun-tahun sebelumnya, penjualan pada bulan Desember diharapkan dapat berkontribusi positif terhadap penjualan Mitsubishi Motors di tahun 2022," ungkapnya.
MPV Xpander dan Xpander Cross masih menorehkan penjualan terbaik tahun ini dengan komposisi 49,7 persen. Kedua ada Pajero Sport dengan komposisi 20,6 persen, kemudian L300 20,1 persen, diikuti pikap Triton yang berkontribusi 9,6 persen sepanjang 2022.
Catatan Mitsubishi ini tak sejalan dengan capaian total penjualan mobil nasional anggota Gaikindo. Secara retail, penjualan pada Januari-November 2022 mengalami peningkatan 19,4 persen menjadi 909.653 unit.
Sedangkan wholesales mengalami peningkatan mencapai 19,2 persen menjadi 942.499 unit. Gaikindo mencanangkan target penjualan mencapai 960 ribu unit untuk tahun ini.