Hitungan Harga 12 Merek Motor Listrik Usai Kena Subsidi Rp7 Juta
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan aturan subsidi motor listrik Rp7 juta akan diluncurkan awal Februari. Motor-motor listrik kemungkinan bisa dibeli lebih murah masyarakat menggunakan subsidi itu.
"Kami sudah finalkan (terkait KBLBB) di Ratas (Rapat Terbatas) kemarin, minggu depan sudah harus keluar Permen (Peraturan Menteri) dari Kementerian Keuangan terkait subsidi dan sebagainya. Mudah-mudahan minggu depan, Februari awal," kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Menurut Luhut prioritas subsidi tersebut akan diberikan kepada masyarakat sederhana. Sejauh ini belum dijelaskan kisi-kisi pemberian subsidi tersebut, termasuk apakah langsung ke konsumen saat pembelian produk atau lewat cara lain.
Walau belum ada penjelasan teknis, termasuk syarat motor listrik mana saja yang mendapatkan fasilitas ini, pemberian subsidi diduga bakal menurunkan harga beli motor listrik sebesar Rp7 juta dari harga normal.
Berikut gambaran harga motor listrik di Indonesia usai dikenakan subsidi RP7 juta:
United
Produsen sepeda United mencoba peruntungan dengan memproduksi motor listrik T1800. United membanderol motor listrik buatannya seharga Rp30,5 juta.
Motor ini dilengkapi dengan baterai Lithium berkapasitas 60V28Ah yang dalam kondisi 100 persen dapat mencapai kecepatan maksimum 70 km per jam dan jarak tempuh hingga 60 km dengan kecepatan rata-rata 50 hingga 60 km per jam pada mode kecepatan normal Motor ini memiliki tenaga dari motor listrik BOSCH 60V1800W dengan torsi 27 Nm.
Jika dapat subsidi Rp7 juta, harga perkiraannya menjadi Rp23,5 juta.
Uwinfly
Merek lain yang menawarkan motor tanpa emisi di Indonesia UWinfly. Cukup banyak model yang sudah dijajakan merek ini di Tanah Air dengan beragam model, spesifikasi, dan harga terjangkau. Motor listrik UWinfly banyak dipasarkan mulai Rp10 jutaan.
Jika dapat subsidi Rp7 juta, hitungan kasar harga motor Uwinfly akan menjadi Rp3 jutaan.
Viar
Viar kini memiliki sejumlah motor listrik, di antaranya Q1 yang dijual Rp21 jutaan. Motor ini dilengkapi dua baterai yang masing-masing berukuran 60V23Ah. Kecepatan maksimal motor listrik ini 60 km per jam.
Selain itu ada juga Viar N1 yang dipasarkan Rp25,87 juta dan N2 dibanderol Rp34 juta untuk wilayah Jabodetabek.
Harga perkiraan setelah subsidi, Q1 menjadi Rp14 juta, N1 Rp18,87 juta dan N2 Rp27 juta.
Volta
Volta menawarkan dua produk motor listrik, yakni Virgo dan 401. Volta memasarkan Virgo seharga Rp18,5 juta dan 401 senilai Rp14,8 juta. Jika kena subsidi, harga perkiraan Rp11,5 juta bakal Virgo sementara 401 menjadi Rp7,8 juta.
Virgo memiliki kemampuan jarak tempuh 65 km dengan satu baterai dan 130 km buat dua baterai. Kecepatan maksimalnya 55 km per jam. Sementara, 401 memiliki jarak tempuh 60 km dengan satu baterai dan 120 km dengan dua baterai. Kecepatan maksimal 401 hingga 60 km per jam.
Polytron
Polytron menjual motor listrik Fox-R Rp20,5 juta yang jika memperoleh subsidi dapat menjadi Rp13,5 juta.
Motor ini dijual tanpa kelengkapan baterai, yang artinya konsumen harus melakukan sewa dalam bentuk kontrak selama tiga tahun dengan biaya setara Rp9 juta.
Motor ini dibekali motor listrik dengan kekuatan 3 kW dan kecepatan maksimal 90 km per jam. Baterainya punya kapasitas 3,7 kWh. Motor ini dapat melaju 130 km dengan satu baterai terisi penuh. Baterainya diklaim dapat diisi dari nol sampai 80 persen dengan durasi 4 jam 30 menit.
Selis
Selis memperkenalkan dua motor listrik, yakni E-Max SLA Rp11,499 juta atau menjadi sekitar Rp4,4 juta dan Agats Rp14,999 juta atau menjadi Rp7,9 jutaan usai disubsidi.
Kemampuan E-Max SLA dapat menempuh kecepatan maksimal 50 km per jam dan jarak tempuh 40 km, sementara Agats jarak tempuhnya 50 km dan kecepatan maksimal 60 km per jam.
Simak harga motor listrik merek lain di halaman selanjutnya ..