Indonesia Punya Jalan Tol yang Bisa Nyanyi, di Mana Lokasinya?

Singing road atau musical road sudah ada di Indonesia sejak 2019 lalu. Sesuai namanya jalan ini bisa 'bernyanyi' yang suaranya dapat terdengar sampai ke kabin bahkan di sekitar mobil.

Singing road pertama di Indonesia ada di Jalan Tol Ngawi-Kertosono-Kediri KM 616 yang dipasang pada Desember 2019. Di area ini hanya terdapat dua nada saja.

Sedangkan singing road kedua ada di jalan tol yang sama tetapi berada di KM 644+200 B arah Madiun-Solo. Singing road ini punya lebih banyak nada, tepatnya enam nada yang bersuara sepenggal lirik lagu 'happy birthday' yakni 'happy birthday to you'.

Singing road ini dirancang dari deretan marka kejut, sering disebut speed trap atau pita penggaduh, setebal 3 milimeter. Jarak antara marka kejut ini ditata sedemikian rupa hingga dapat menghasilkan suara tertentu.

Jika Anda ingin mencobanya pastikan mobil melindas area singing road saat 80-100 kpj agar suaranya terdengar jelas.

Sebelum ada di Indonesia singing road sudah ada di berbagai negara, suaranya pun berbeda-beda. Misalnya di Denmark ada sejak 1995 yang menyanyikan arpeggio F major.

Sementara itu Jepang punya beberapa singing road seperti di Hokkaido dengan lagu "Shiretoko Love Song" dan di Hakone menyanyikan "A Cruel Angel's Thesis".

Nada yang dihasilkan singing road berasal dari pengaturan jarak marka kejut yang bisa diletakkan di dalam atau di atas permukaan jalan. Nada misalnya E membutuhkan frekuensi sekitar 300 vibrasi per detik, ini bisa didapat menggunakan marka kejut berjarak 61 milimeter bila dilindas mobil 72 kpj.

Badan Pengatur Jalan Tol PUPR menjelaskan singing road di Jalan Tol Ngawi-Kertosono-Kediri, yang merupakan bagian dari Tol Trans Jawa, berfungsi menekan jumlah kecelakaan lalu lintas.

Jalur Tol Trans Jawa yang kebanyakan lurus bisa membuat lengah dan kantuk karena membosankan, singing road diharapkan bisa mengembalikan fokus pengemudi. Pilihan lokasi KM 616 dan KM 644+200B ditentukan berdasarkan evaluasi titik lelah pengendara di Tol Trans Jawa.