Bassist Coldplay Rupanya Petrolhead, Koleksi Mobil Klasik Pakai Mantra

Guy Berryman, salah satu personel band Inggris yang mau manggung di Indonesia, Coldplay, doyan mengoleksi mobil. Seleranya pun keren-keren sebab bassist ini ternyata punya latar belakang teknik mesin.

Sebelum Berryman gabung Coldplay dia merupakan mahasiswa jurusan teknik mesin di University College London. Bahkan Berryman kecil sempat main di mobil klasik atap terbuka Triumph TR3A milik ayahnya.

Setali tiga uang dengan ayahnya, Berryman punya hobi otomotif yang bisa ditopang usai beken bareng Coldplay. Dia mengoleksi beberapa mobil klasik, merestorasinya kemudian disimpan buat dinikmati saat mengunjungi garasi.

Dia juga senang ngbrol soal otomotif bersama utusan produsen saat mengunjunginya, bahkan bareng jurnalis pada berbagai kesempatan.

Koleksi Berryman sempat dikunjungi Porsche, Lamborghini dan Youtuber. Dia antusias menjelaskan pada setiap pengunjung.

"Ketertarikan saya pada mobil secara fundamental pada teknik dan konsep di baliknya," kata Berryman kepada Julian Hoffman, managing editor Porsche Newsroom saat mengunjunginya di Cotswalds, diberitakan Autoweek.

"Semua mobil koleksi saya punya sesuatu signifikan di balik permukaan. Saya sangat percaya ide bahwa bentuk mengikuti fungsi, dan itu sesuatu yang bekerja buat saya di berbagai bidang. Apakah itu desain industri, mendandani mobil, jika Anda mengikuti mantra itu Anda pasti selalu berakhir dengan kemurnian yang sebenarnya," ujar Berryman.

Berryman sempat bilang menyukai mobil elegan Eropa 1960-an saat diwawancarai Classic Driver.

Sebagian koleksi Berryman di antaranya Maserati Citroën SM, Lancia Flaminia Sport dengan bodi Zagato, Lamborghini Miura, Ferrari F40, McLaren F1, Porsche 914-6, Porsche 356 dengan bodi Zagato, Porsche 911 S 1967, Renault Alpine A220 mesin V8 Gordini bekas dipakai balap Le Mans 1968 dan 1969, Ferrari Dino, Jaguar E-Type, Ferrari 275 serta Bugatti Veyron dan Lamborghini Aventador yang merupakan model paling modern di antara semuanya.

Setiap mobil yang dikoleksi Berryman punya cerita. Misalnya Miura disebut sebagai mimpinya saat muda tentang mobil sport paling top.

Menurut dia mobil Lamborghini adalah dramatis. Kata dia Lamborghini mendesain mobil dengan opera kebisingan, mengisi kabin dengan suara.

"Lamborghini tentang emosi. Itu tentang bagaimana teater, bagaimana tampilannya, bagaimana suaranya, bagaimana performanya, semua didesain megah dan spektakuler. Mereka tak pernah takut untuk berani," katanya.

Berryman juga membahas tentang 911 yang merupakan salah satu favoritnya.

"Saya ingat melihat Steve McQueen nyetir 911 abu-abu di adegan pembuka film Le Mans. Sebagai anak muda yang melihat film itu dan mencintai mobil dan mencintai balapan itu merupakan impresi besar buat saya," ucap dia.

"Saya sedang merestorasi mobil tetapi jadi tertinggal karena saya kuliah dan bertemu teman band dan kemudian kami membentuk Coldplay dan kami menjalani petualangan hebat. Dan saya kira beberapa tahun lalu saya memutuskan bahwa saya merindukan hal seperti kontak dengan teknik dan membuat sesuatu yang tak bekerja menjadi bekerja lagi," ujar Berryman pada 2020.

Berryman bilang memiliki 911 karena ikonis dan 'teman lama yang bisa diandalkan'. Berryman bukan cuma rock star yang doyan mengoleksi mobil klasik, dia juga punya bisnis majalah yang dinamakan The Road Rat. Kantor majalah ini tepat di atas garasinya.

Berryman bersama Coldplay dijadwalkan manggung di Indonesia pada 15 November 2023 di Gelora Bung Karno, Jakarta. Penyelenggara konser mulai membuka penjualan tiket pekan depan.